info main bola – Eric Bailly kini mulai tidak nyaman berada di Manchester United. Padahal, sebuah sumber menyebut bahwa sang bek tengah awalnya ingin bermain untuk United hingga akhir karirnya.
Eric Bailly bergabung dengan United pada Juli 2016 lalu. Pada musim pertamanya, ketika Jose Mourinho menjabat manajer, dia menjadi pilihan utama untuk posisi bek tengah.
Namun, karier pemain asal Pantai Gading tersebut berantakan karena cedera. Tiga musim terakhir, dia mulai kesulitan untuk mendapat tempat di tim utama United karena sering absen karena cedera.
Merasa Tidak Dihormati
Eric Bailly baru memainkan delapan laga di Premier League musim 2020/2021. Selain sempat cedera, dia kalah bersaing dengan duet Victor Lindelof dan Harry Maguire yang jadi pilihan utama Ole Gunnar Solskjaer.
“Eric Bailly mencintai klub dan para penggemar, keluarganya menetap di Manchester dan dia ingin menghabiskan sisa karirnya di Old Trafford,” ucap teman dekat Bailly, seperti dikutip dari Sky Sports.
“Tapi dia merasa klub telah sangat tidak menghormatinya dan terus terang dia sudah cukup. Dia merasa apa pun yang dia lakukan, dia tidak akan pernah menjadi pilihan pertama untuk Ole.”
“Bailly sekarang menyadari dia terlalu bagus dan terlalu muda untuk menghabiskan waktunya duduk di bangku cadangan,” tegas sang teman yang tidak disebut namanya tersebut.
Kecewa dan Menolak Kontrak Baru
Laga leg kedua babak 16 Besar Liga Europa melawan AC Milan jadi puncak kekesalan Eric Bailly. Sebab, Solskjaer sama sekali tidak meliriknya. Padahal, Bailly biasanya tampil di Liga Europa.
Perlakuan tersebut dilaporkan telah membuat Bailly geram pada sang manajer. Buntutnya, Bailly membuat keputusan menolak meneken kontrak baru yang disodorkan United.
Bukan hanya karena Solskjaer, Bailly juga menolak meneken kontrak baru karena takut bakal merugikan dirinya. Sebab, klub bakal mempersulit jalan keluarnya jika dia meneken kontrak baru. Sementara, Bailly kini ingin meninggalkan United.