Info Main Bola – PESEPAKBOLA legenda Manchester United, Dwight Yorke, menyarankan Ralf Rangnick untuk tidak mencadangkan Cristiano Ronaldo. Dalam pandangan Dwight Yorke, wajib bagi Ralf Rangnick menurunkan pemain-pemain terbaiknya dan itu termasuk Cristiano Ronaldo.
Sebelum Ralf Rangnick resmi menjabat pelatih Manchester United, Cristiano Ronaldo digadang-gadang takkan cocok dengan strategi racikan juru taktik asal Jerman tersebut. Strategi counter pressing yang dijalankan Ralf Rangnick tak pernah dihadapi Cristiano Ronaldo bersama pelatih-pelatih sebelumnya.
351
Namun, Ralf Rangnick membantah anggapan di atas dengan memainkan Cristiano Ronaldo sebagai starter di laga perdananya menangani Setan Merah kontra Crystal Palace. Dalam laga tersebut, Cristiano Ronaldo ikut membantu pemain Manchester United lain menekan lawan.
Hanya saja karena terlalu banyak melakukan pressing, Cristiano Ronaldo melupakan tugas utamanya, yakni mencetak gol. Terbukti di sepanjang laga Manchester United vs Crystal Palace, Cristiano Ronaldo hanya melepaskan satu shot on target.
Kemudian di laga kedua menangani Manchester United, Ralf Rangnick mencadangkan Cristiano Ronaldo dan mayoritas pemain utama lain saat menjamu Young Boys di laga pamungkas Grup F Liga Champions 2021-2022. Keputusan mencadangkan Cristiano Ronaldo ditakutkan menimbulkan konflik.
Sebab, Cristiano Ronaldo dalam posisi tepat untuk memperebutkan gelar top skor Liga Champions 2021-2022. Sebelum laga digelar, Cristiano Ronaldo yang mengoleksi enam gol terpaut empat bola dari top skor sementara, Sebastien Haller (Ajax Amsterdam).
Karena itu, Dwight Yorke mengimbau Ralf Rangnick untuk terus memainkan Cristiano Ronaldo. Ia menilai Manchester United akan berada di posisi yang lebih buruk lagi jika tak diperkuat Cristiano Ronaldo.
“Beberapa pemain tak seharusnya diistirahatkan. Anda harus memainkan pemain terbaik Anda, entah itu di tim sekolah maupun di tim Liga Inggris,” kata Dwight Yorke mengutip dari Daily Mail, Sabtu (11/12/2021).
“Jangan mempersulit untuk tidak memainkan Cristiano Ronaldo. Man United akan berada di posisi yang lebih buruk tanpa kehadirannya. Ia berusia 36 tahun, namun ia tak seperti pesepakbola 36 tahun pada umumnya,” lanjut Dwight Yorke.
Pandangan lain disampaikan eks kiper Timnas Inggris, Paul Robinson. Ia menilai strategi gegenpressing Ralf Rangnick bakal membuat Cristiano Ronaldo mengeluh.
“Saya tahu Ronaldo merawat betul dirinya, namun kita tahu berapa usianya (36 tahun). Ia tidak bisa bermain 50 pertandingan dalam satu musim, tentu dengan peran tersebut (pressing),” kata Paul Robinson mengutip dari Football Insider 247.
“Laga melawan Crystal Palace merupakan pertandingan pertama Ralf Rangnick. Jadi jangan kaget dan terbawa suasana,” tutup Paul Robinson.
