info main bola – Arsenal pernah mencuri perhatian publik pada tahun 2013 dengan tawaran yang nyeleneh ke Liverpool buat merekrut Luis Suarez. Jelas saja kalau the Reds menolak mentah-mentah tawaran tersebut.
Suarez adalah salah satu bintang Liverpool dalam era pra-kesuksesan Jurgen Klopp. Ia meninggalkan Ajax Amsterdam untuk berlabuh di Anfield pada tahun 2011 lalu dengan mahar 22,8 juta pounds.
Tiga tahun berselang, Suarez memutuskan bergabung dengan Barcelona. Namun kiprahnya bersama Liverpool bisa berakhir lebih cepat karena adanya tawaran dari Arsenal pada tahun 2013 lalu. Proposal dari Arsenal ini sedikit nyeleneh.
Beberapa laporan menyebutkan kalau Suarez memiliki rilis klausul di Liverpool pada saat itu, dengan biaya mencapai 40 juta pounds. Arsenal mencoba mengaktifkan klausul tersebut dengan melayangkan proposal 40 juta + 1 pounds.
Tertarik Gabung Arsenal
Secara teknis, Liverpool seharusnya tidak punya kuasa untuk menolak ketika tawaran tersebut datang. Namun penolakan adalah bukti bahwa proposal yang dikirimkan Arsenal guna mengaktifkan klausul itu tidak serius.
Tak disangka, diam-diam, Suarez berharap kepindahannya ke Arsenal terjadi. Sebab kala itu Arsenal masih perkasa dan rajin berpentas di Liga Champions.
“Tahun itu tidak sebagus yang kami inginkan, tapi gagasannya sudah cukup jelas,” buka Suarez, yang kini membela Atletico Madrid, kepada UEFA.com.
“Jadi musim 2012/13 berlalu, dan saya ingin bergabung dengan Arsenal, mengingat Arsenal bermain di Liga Champions setiap musimnya sebelum itu,” lanjutnya.
Diyakinkan Brendan Rodgers
Keinginan Suarez untuk meninggalkan Liverpool saat itu sudah sangat kuat. Namun bujuk rayu dari pelatih baru the Reds, Brendan Rodgers, saat itu membuatnya yakin untuk bertahan di Anfield.
“Dia [Rodgers] memberitahu bahwa dia punya pemikiran yang lain, bahwa dia ingin mengubah klub dan filosofinya, ingin tim kembali ke Liga Champions dan bertarung untuk meraih trofi bergengsi, bahwa dia akan membuat tim bermain indah.”
“Dia meminta saya percaya. Saya menikmati obrolan itu. Saya suka pendirian dia, filosofi yang ingin diimplementasikan ke klub,” tambah Suarez.
“Jadi saya berbicara dengan agen dan klub untuk bilang bahwa saya tidak ingin pergi, bahwa saya menginginkan kesempatan lain untuk menjadi sukses di Liverpool,” pungkasnya.