info main bola – Martin Braithwaite belum juga pergi dari Barcelona dan tampak tidak akan pergi sampai kontraknya habis. Sejumlah laporan menyebutkan, Braithwaite mencari untung selama berseragam Barcelona.
Sejak awal pramusim, Xavi Hernandez telah memutuskan tidak akan memasukkan lima pemain ke dalam skemanya di musim 2022/2023. Braithwaite jadi salah satu pemain tersebut.
Kelima pemain tersebut didorong klub Catalan untuk mencari klub baru di bursa transfer musim panas ini. Namun, Braithwaite ternyata menolak.
Braithwaite juga sudah ditinggalkan rombongan tim Barcelona yang bertolak ke tur pramusim di Amerika Serikat.
Pemain berusia 31 tahun itu berdalih masih bahagia di Barcelona dan ingin terus mencari kesempatan untuk sukses di sana. Namun, sejumlah laporan meyakini bukan itu alasan Braithwaite.
Peminat Lord
Dilansir dari AS, Braithwaite sebetulnya sudah punya peminat. Ada Rayo Vallecano dan Ajax Amsterdam.
Kedua tim juga sudah mulai melakukan pendekatan ke Barcelona soal biaya transfer yang diminta. Rayo dilaporkan jadi peminat terkuat Braithwaite.
Namun, sebelum negosiasi berjalan lebih jauh, Braithwaite menolak untuk dijual. Keputusannya ini membuat Rayo dan Ajax tidak bisa melakukan pendekatan lebih jauh.
Kerjaan Sampingan
Laporan AS mengklaim bahwa Braithwaite adalah pengusaha yang benar-benar sukses. Terutama ketika pemain asal Denmark itu dikontrak Barcelona pada 2020 silam.
Dengan gaji yang diterimanya di Barcelona dan segala citra yang didapatnya sebagai pemain Barcelona, Braithwaite bersama pamannya membangun perusahaan real estate dengan nilai pasar 250 juta Dolar. Eks pemain Leganes itu juga masuk dalam daftar pesepakbola bisnis paling sukses bersama Lionel Messi.
Aset kekayaannya yang lain adalah, Braithwaite memiliki sekitar 1500 rumah yang sudah jadi. 500 bangunan lain sedang dalam proses pengerjaan.
Cari Untung
Media lokal Spanyol, AS sangat yakin Braithwaite mencari untung saja sebagai pemain Barcelona. Hatinya sudah tidak pernah benar-benar ingin bermain bola lagi.
Hal itu tercermin pada keenggannya untuk pindah. Padahal, tanpa menit bermain yang cukup, Braithwaite tidak akan dipanggil ke dalam timna Denmark. Walaupun sejumlah laporan juga merasa yakin Braithwaite tidak mengharapkan panggilan tersebut.