Info Main Bola – Unggahan Khabib Nurmagomedov soal Presiden Prancis, Emmanuel Macron, disukai salah satu pesepakbola Prancis. Bek Paris Saint-Germain itu dituduh pro jihadis.
Khabib, mantan petarung UFC, ikutan mengecam Macron yang dianggap telah menghina agama Islam. Lewat unggahan di media sosial, The Eagle memajang foto wajah Macron dengan cap injakan sepatu.
Unggahannya pun disukai oleh salah satu bintang sepakbola Prancis, Presnel Kimpembe. Sontak, Kimpembe pun disorot, dan tak lama memberikan pernyataan di Twitter.
“Saya bermain olahraga, bukan politik. Saya tidak berbahasa Rusia, juga tidak bisa bahasa Rusia. Saya sangat mengutuk terorisme, semua bentuk kekerasan tanpa syarat, dan semua manipulasi yang berbau busuk,” tulis Kimpembe di Twitternya @kimpembe_3.
Namun, sikap Kimpembe kadung disorot lebih luas. Salah satu pejabat Prancis, Jordan Bardella, mendesak Kimpembe dicoret dari tim nasional, karena dinilai telah mendukung ide-ide jihadis.
“Tidak ada lagi Prancis untuk Kimpembe. Orang yang mendukung jihadisme di Instagram, yang tidak ingin dimintai pertanggungjawaban dan menganggap kami sebagai orang bodoh,” ujar Bardella, yang juga anggota partai sayap kanan National Rally, di Twitter-nya.
Macron sendiri dianggap telah menghina agama Islam, terkait kasus pemenggalan kepala guru di Prancis setelah menggambar nabi. Selain itu, Macron juga merencakan aturan baru untuk memerangi “separatisme Islam”, dan menilai Islam menciptakan budaya yang menolak nilai-nilai, adat, dan hukum di Prancis.
