info main bola Man of the Match Italia vs Swiss: Silvan Widmer

info main bola Man of the Match Italia vs Swiss: Silvan Widmer
info main bola Man of the Match Italia vs Swiss: Silvan Widmer

info main bola – Italia dan Swiss bersaing ketat untuk memperebutkan tiga angka dari laga kualifikasi Piala Dunia 2022, Sabtu (13/11/2021) dini hari tadi. Namun pada akhirnya, kedua tim harus berbagi angka setelah bermain imbang 1-1.

Gli Azzurri sebenarnya memegang kendali permainan. Namun Swiss-lah yang berhasil mendapatkan gol pertama. Penonton yang memadati Stadio Olimpico dibuat terdiam oleh gol yang dicetak Silvan Widmer pada menit ke-11.

bandar qq online

Italia mati-matian mengejar, sebab kekalahan di laga ini bisa membuat mereka harus melalui laga play-off seperti di tahun 2018 lalu. Upayanya membuahkan hasil, di mana Giovanni Di Lorenzo sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-36.

Jelang akhir laga, pasukan Roberto Mancini mendapatkan peluang untuk meraih kemenangan setelah diberi hadiah penalti oleh wasit. Sayang, eksekusi Jorginho melambung tinggi di atas gawang Swiss.

Jelang akhir laga, pasukan Roberto Mancini mendapatkan peluang untuk meraih kemenangan setelah diberi hadiah penalti oleh wasit. Sayang, eksekusi Jorginho melambung tinggi di atas gawang Swiss.

 

Man of the Match
Sulit untuk menentukan siapa yang pantas mendapatkan gelar man of the match dari laga ini, mengingat ada beberapa nama yang tampil menonjol. Whoscored sendiri memberikan gelar tersebut kepada SIlvan Widmer.

Pemain berumur 28 tahun itu mendapatkan rating tertinggi di laga ini, 7.6. Walaupun dari statistiknya, performa Widmer bisa dikatakan biasa-biasa saja. Sepanjang laga, ia cuma membuat satu tembakan yang berujung pada golnya.

Widmer juga cuma memenangkan dua duel di udara, dan akurasi umpannya juga terbilang buruk. Ia cuma mampu menyelesaikan 15 dari 28 operan yang dilakukan dalam laga ini.

Namun kontribusi Widmer di lini pertahanan terbilang cukup baik. Italia selalu mencoba mengeksploitasi area bermainnya, tapi bek sayap kanan tersebut mampu menghasilkan satu tackling sukses, empat sapuan dan dua intersep.