info main bola – Legenda AC Milan, Dida, mengakui bahwa Charles de Ketelaere memang mirip Kaka dan mengatakan semua pihak harus bersabar menunggunya bisa beradaptasi sepenuhnya dengan lingkungan barunya.
Milan berusaha mencari gelandang serang baru dalam dua tahun terakhir. Mereka ingin mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Hakan Calhanoglu.
Memang sudah ada Brahim Diaz. Akan tetapi ia adalah pemain pinjaman dari Real Madrid dan performanya kurang konsisten.
Milan akhirnya berhasil memboyong De Ketelaere dari Club Brugge pada musim panas ini. Akan tetapi sejauh ini ia tampak belum nyetel sepenuhnya dengan tim barunya.
Harap Sabar
Charles de Ketelaere sejauh ini sudah bermain tujuh kali di semua ajang kompetisi bagi AC Milan. Ia baru menyumbang satu assist saja.
Dida kemudian berharap semua pihak tak memberikan tekanan terlalu besar pada De Ketelaere untuk bisa langsung sukses bersama AC Milan. Pasalnya gelandang Belgia itu masih butuh waktu beradaptasi.
“Terlalu dini untuk mengatakan, ia baru saja tiba di Italia dan harus punya waktu untuk membiasakan diri dengan sepak bola Italia. Sepak bola yang berbeda dari yang lain,” ujarnya pada Tuttosport.
“Dibutuhkan periode aklimatisasi untuk menunjukkan kualitasnya. Kita tidak boleh terburu-buru,” tegas Dida.
De Ketelaere Mirip Kaka
Sejak kedatangannya ke AC Milan, tak sedikit pihak yang menilai bahwa Charles de Ketelaere mirip Kaka. Ia disebut mirip secara fisik.
Posisinya juga mirip dengan Kaka. Dida pun mengakui bahwa De Ketelaere memang mirip dengan rekan senegaranya tersebut, tapi ia enggan membandingkan keduanya.
“Apakah ia mengingatkan saya pada Kaka? Sedikit ya,” aku Dida.
“Akan tetapi tidak mudah untuk membuat perbandingan dengan Ricky karena ia telah menunjukkan kualitas hebatnya sejak awal,” tutur Dida.
Stefano Pioli sebelumnya mengatakan ia sudah cukup senang dengan performa Charles de Ketelaere di AC Milan. Akan tetapi ia menyebut pemain berusia 21 tahun itu masih memiliki pekerjaan rumah untuk dituntaskan.
“De Ketelaere melakukan semua yang saya minta darinya, beradaptasi dengan lebih baik seiring berjalannya waktu. Saya senang dengan penampilannya,” akunya seperti dilansir Football Italia.
“Kami perlu mengasahnya lebih jauh, karena ia bisa menerima bola dengan membelakangi gawang berkat fisiknya, sementara ia harus belajar lebih banyak berlari ke ruang kosong,” ujar Pioli.