info main bola – Pelatih Everton, Carlo Ancelotti, menyampaikan simpati timnya atas cedera panjang bek tengah Liverpool, Virgil van Dijk. Dia menegaskan bahwa timnya pun ikut menyesali insiden tersebut.
Ya, Van Dijk terkena cedera fatal usai ditubruk Jordan Pickford pada Derby Merseyside, duel Everton vs Liverpool yang berakhir imbang 2-2 akhir pekan lalu.
Kala itu Pickford melayangkan tekel keras terhadap Van Dijk, bek asal Belanda itu langsung terkapar di lapangan. Tayangan ulang menunjukkan benturan Pickford terlalu keras, cedera Van DIjk tampak buruk.
Seusai laga, Liverpool mengonfirmasi bahwa salah satu pemain terbaik mereka menderita cedera anterior cruciate ligament (ACL). Cedera ini merupakan salah satu mimpi buruk pesepak bola, Van Dijk harus dioperasi dan menepi sampai beberapa bulan ke depan.
Everton menyesal
Ancelotti, mewakili timnya, mengucapkan simpati untuk cedera Van Dijk dan kerugian Liverpool. Dia berharap Van Dijk bisa segera pulih, pun menegaskan bahwa tidak ada intensi buruk dari Pickford dalam duel tersebut.
“Untuk memperjelas segalanya, kami sungguh menyesal atas cedera Virgil van Dijk,” buka Ancelotti kepada Sky Sports.
“Kami semua berharap dia bisa memulihkan diri sesegera mungkin dan dengan baik. Ada tubrukan dengan Jordan Pickford: tubrukan itu tidak pada waktu yang tepat.”
Salah timing
Ya, Ancelotti menegaskan bahwa Pickford tidak berniat mencederai Van Dijk sebegitu fatal. Benturan pemain biasa terjadi, apalagi di Premier League, hanya Pickford salah memperhitungkan waktu tekelnya.
“Namun, faktanya Premier League memang sangat gesit, bukan hal sulit untuk terlambat menjangkau bola,” lanjut Ancelotti.
“Jordan tiba sedikit terlambat, tapi intensinya adalah untuk menggapai bola, bukan untuk melukai Van Dijk.”
“Jadi menyebut tubrukan itu sudah direncanakan, entah ini dan itu, bagi saya berlebihan, Van Dijk pun tahu itu.”
Sedihnya Pickford
Ancelotti pun membongkar bahwa Pickford sendiri sangat kecewa dan sedih atas cedera Van Dijk. Tubrukan itu tak disengaja, sayangnya berujung fatal.
“Jordan sangat sedih, sangat kecewa [atas cedera Van Dijk]. Tubrukan itu kuat, mungkin pemilihan waktunya keliru,” sambung Ancelotti.
“Namun, dalam sepak bola, hal seperti itu bisa terjadi,” tandasnya.