info main bola Cedera Neymar Gara-gara Kesalahan Bos Brasil

info main bola Cedera Neymar Gara-gara Kesalahan Bos Brasil
info main bola Cedera Neymar Gara-gara Kesalahan Bos Brasil

info main bola – Kehilangan Neymar sampai fase grup Piala Dunia 2022 usai jadi salah satu kehilangan yang teramat besar untuk Brasil. Cedera yang didapatkannya pada laga pertama itu diakui Tite, pelatih timnas Brasil, sebagai kesalahannya.

Neymar tampil sejak menit awal ketika berhadapan dengan Serbia, Jumat (25/11/2022). Laga yang dimenangkan Brasil dengan skor 2-0 itu gagal dituntaskan Neymar sampai habis.

Pemain Paris Saint-Germain tersebut mendapatkan cedera di menit ke-80. Sembilan kali dilanggar atau yang terbanyak di pertandingan membuat engkelnya bermasalah dan harus menepi sementara waktu.

Walaupun cedera yang dialami Neymar terjadi seolah permainan keras Serbia, Tite melihatnya tidak seperti itu. Ia merasa bisa mencegah cedera tersebut asalkan bisa ditarik keluar lebih awal.

 

Akui Kesalahan

Tite menyadari betul kesalahan yang dilakukannya. Dia terlalu bergantung kepada Neymar yang dilihatnya punya partisipasi yang besar terhadap serangan tim.

“Saya melakukan kesalahan. Saya awalnya tidak menyadarinya dan saya ingin mengakuinya secara publik,” ujar dia di konferensi pers resmi.

“Dia mencoba untuk terus bermain sampai dia mulai merasakan ada yang salah dengan engkelnya. Setelah itu, dia punya kemampuan untuk membantu tim, dia juga terlibat dalam gol yang tercipta.”

 

Tidak Melihat Cedera

Walaupun sempat diberi sinyal soal engkel Neymar, Tite bergeming. Ia mengakui bahwa ia tidak melihat cedera itu lebih awal untuk bisa dilakukan pergantian lebih cepat.

“Dia cedera, tetapi saya tidak melihat bahwa dia cedera. Kami tidak mendapatkan informasi tersebut,” paparnya.

“Saya merasa bisa memainkannya 10 menit lebih lama gara-gara pelanggaran yang diterimanya saya pikir tidak berbahaya dan tidak disengaja,” ucap dia.

 

Sasaran Empuk

Neymar sendiri memang jadi sasaran empuk lawan. Pemain berusia 30 tahun ini seringnya ditandai secara spesifik oleh lawan untuk dijatuhkan.

Selama Piala Dunia 2014 dan 2017, Neymar sudah dilanggar 44 kali, yang berarti satu pelanggaran setiap 21 menit sekali.

“Kita semua harus memberikan perhatian pada pelangggaran yang terjadi, karena pelanggaran yang dilakukan biasanya spesifik ke pemain. Hal ini sudah jadi faktanya dan harus segera dihentikan,” tandas dia.