info main bola – Diam-diam, Juventus masih berusaha mempermanenkan Alvaro Morata. Namun mereka harus duduk satu meja dengan Atletico Madrid untuk mendiskusikan biayanya.
Seperti diketahui, Juventus meminjam Morata dari Atletico Madrid dengan durasi dua tahun dengan biaya total 20 juta euro. Selain itu, kedua tim juga menyepakati klausul untuk mempermanenkan Morata senilai 35 juta euro.
Sayang performa Morata selama 2021/22 tidak sebaik musim lalu. Pemain asal Spanyol tersebut hanya menghasilkan 12 gol dari 48 pertandingan. Sementara di musim sebelumnya, ia mampu mencetak 20 gol dari 44 laga.
Catatan inilah yang menjadi pemicu munculnya dugaan kalau Juventus takkan mempermanenkan Morata di musim panas ini. Namun kabar terbaru mengatakan kalau Bianconeri memiliki ketertarikan untuk melakukan itu.
Solusi dari Juventus
Juventus memang tertarik, tapi enggan membayar penuh klausul permanen yang telah disepakati di awal. Mereka pun duduk satu meja dengan Atletico Madrid untuk mendiskusikan harga yang sepantasnya.
Atletico Madrid sendiri tampaknya tidak tertarik menggunakan jasa Morata lagi. Mereka tampak sudah puas dengan kehadiran Luis Suarez, Antoine Griezmann dan Angel Correa di lini depan. Sehingga, mereka bersedia meladeni obrolan negosiasi ini.
Menurut laporan pakar transfer Gianluca Di Marzio, Juventus sudah menemukan solusi untuk ditawarkan kepada Atletico. Mereka bersedia memberikan Moise Kean untuk menurunkan harga klausul permanen Morata.
Manajemen Atletico Madrid tampak tertarik dengan tawaran Juventus. Akan tetapi, semuanya masih sebatas wacana antara kedua klub. Manajemen Los Rojiblancos juga takkan menerima jika tidak menerima lampu hijau dari Diego Simeone.
Moise Kean yang Mengecewakan
Kean sempat digadang-gadang sebagai calon bintang masa depan Italia ketika berhasil menembus skuat inti Juventus di usia yang sangat belia, 16 tahun. Sayangnya, ia tidak mampu memenuhi ekspektasi itu.
Harapan muncul ketika dirinya menjalani masa pinjaman bersama raksasa Prancis, PSG. Bersama Les Parisien, Kean berhasil mengantongi 17 gol dari 41 penampilan. Catatan ini yang membuat Juventus tertarik merekrutnya kembali.
Sayang, Kean lagi-lagi gagal memenuhi ekspektasi publik terhadap dirinya. Massimiliano Allegri selaku pelatih Juventus telah memberinya kesempatan tampil sebanyak 42 kali, dan cuma dijawab dengan enam gol saja.
Kean membuat publik Juventus kesal ketika menghadapi Genoa pada bulan Mei kemarin. Ia melewatkan peluang emas untuk membawa Juventus unggul dengan gagal membidik gawang kosong. Juventus lalu kebobolan dan kalah 1-2.
