info main bola – Aaron Wan-Bissaka menandai musim debutnya di Manchester United dengan apik. Wan-Bissaka langsung menjadi pemain utama dan pada akhir musim 2019/2020 membawa Setan Merah berada di posisi ketiga klasemen Premier League.
Sebelum dibeli United, Wan-Bissaka sudah menunjukkan performa yang impresif di Crystal Palace. Pada musim 2018/2019 lalu, dia memainkan 35 laga di Premier League. Ini adalah musim kedua Wan-Bissaka bermain di level senior.
Performa apik Wan-Bissaka membuat Setan Merah rela membayar mahal untuk bisa mendapatkan jasa Wan-Bissaka. Baru berusia 21 tahun, pada Juli 2019 lalu, United membayar 55,7 juta euro kepada Crystal Palace untuk membeli Wan-Bissaka.
Harga yang mahal untuk pemain yang berposisi bek kanan dan baru satu musim tampil reguler. Awalnya, banyak yang menilai United membeli Wan-Bissaka terlalu mahal. Namun, keputusan tersebut terbukti benar.
Wan-Bissaka, Raja Tekel Premier League
Musim 2019/2020 telah usai. Aaron Wan-Bissaka memainkan 35 laga bersama United di pentas Premier League. Dari semua laga yang telah dimainkan, dia hanya sekali tidak menjadi pemain inti.
Momen itu terjadi pada laga kontra West Ham (22/7/2020). Sata itu, kondisi Wan-Bissaka memang tidak 100 persen bugar. Namun, ketika bermain di babak kedua, Wan-Bissaka tampil sangat bagus dan membuat United meraih satu poin yang penting.
Salah satu kelebihan Wan-Bissaka adalah melakukan tekel. Dia mungkin tidak sebagus Antonio Valencia dalam melakukan umpan crossing. Jumlah assist yang dicatatnya juga kalah jauh dari Trent Alexander-Arnold.
Namun, Wan-Bissaka adalah raja tekel di Premier League musim 2019/2020. Pemain berusia 22 tahun tersebut telah melakukan 129 tekel sepanjang musim. Jumlah itu sama dengan gelandang bertahan Leicester, Wilfred Ndidi.
Spider Wan-Bissaka
Melakukan tekel memang menjadi satu kelebihan yang dimiliki Aaron Wan-Bissaka. Hal ini bahkan sudah menonjol ketika dia bermain di Crystal Palace. Kemampuan itu -juga karena kakinya yang panjang- membuat Wan-Bissaka mendapat julukan Spider Man.
Wan-Bissaka juga punya kecepatan untuk membantu menyerang. Walau belum sebagus Antonio Valencia, umpan crossing Wan-Bissaka tidak cukup buruk. Pada musim 2019/2020, dia membuat empat assist di Premier League.
“Ia belajar banyak mengenai dirinya di musim pertamanya di United. Ia juga belajar mengenai klub ini dan apa yang dibutuhkan untuk bermain di level tertinggi. Saya rasa ia menjalani musim yang luar biasa,” kata Ole Gunnar Solskjaer.