Tak Hanya Lutut yang Sakit, Mental Tammy Abraham Juga Ikut Hancur Gara-Gara Cedera Parah

Tak Hanya Lutut yang Sakit, Mental Tammy Abraham Juga Ikut Hancur Gara-Gara Cedera Parah
Tammy Abraham kini berusaha bangkit usai alami cedera ACL.

InfoMainBola – Pemain AS Roma, Tammy Abraham mengalami cedera parah di akhir musim 2022-2023. Ternyata, cedera tersebut tak hanya menyerang lututnya saja, tapi juga mental pemain asal Inggris tersebut.

Ya, Abraham mengakui mentalnya ikut terkena karena cedera ligamen lutut anterior (ACL) yang dideritanya. Pasalnya Abraham takut masa depannya akan sulit bersinar karena cedera tersebut.

Abraham menyebut sulit untuk mempertahankan pola pikir positif setelah cedera yang begitu serius seperti yang dialaminya saat ini. Karena itulah mentalnya pun kini sedikit goyah.

“Berusaha untuk tetap positif dan kuat, meskipun itu sulit,” ungkap pernyataan Abraham saat menjawab pertanyaan soal kondisinya oleh netizen di instagram, dikutip dari @tammyabraham, Kamis (13/7/2023).

Wajar memang jika Abraham mengkhawatirkan soal masa depannya. Sebab banyak pesepakbola susah bangkit setelah terkena cedera ACL.

Abraham sendiri sejatinya sempat diisukan akan kembali ke Liga Inggris karena Chelsea dan Arsenal dikabarkan tertarik untuk memulangkannya. Namun, kini justru ia menutup peluang itu karena harus beristirahat sejenak.

Abraham sedang menjalani fisioterapi untuk pulih setelah operasi, tetapi masih diperkirakan akan membuatnya absen antara enam dan sembilan bulan ke depan. Itu berarti, Abraham bisa jadi tidak akan bisa ikut bermain di awal musim 2023-2024.

Abraham sendiri cedera di laga terakhir AS Roma di Liga Italia 2022-2023 saat melawan Spesia pada Senin 5 Juni 2023. Dalam laga tersebut, Roma menang 2-1 dan memastikan kelolosan ke Liga Eropa 2023-2024.

Sayangnya, kemenangan itu harus dibayar dengan cedera Tammy Abraham. Sang striker berusia 25 tahun terpaksa meninggalkan lapangan ketika laga baru bergulir 16 menit.

Abraham mengalami insiden dengan mantan rekan setimnya di Chelsea, Ethan Ampadu. Insiden tersebut berujung vonis cedera ACL, salah satu cedera paling menakutkan bagi pesepakbola.