INFOMAINBOLA – Real Madrid mendapatkan saran dari mantan pemainnya sendiri, Pedrag Mijatovic sebelum melawan Manchester City lagi. Ia meminta skuat besutan Zinedine Zidane itu untuk meniru apa yang dilakukan Manchester United pada musim lalu.
Sebagaimana yang diketahui, Real Madrid berhadapan dengan Manchester City dalam duel babak 16 besar Liga Champions. Mereka dalam kondisi tertinggal setelah menelan kekalahan dengan skor 1-2 di pertemuan pertama.
Los Merengues dalam situasi yang kurang menguntungkan karena harus menjalani pertemuan kedua di markas Manchester City. Belum lagi dengan fakta bahwa kemenangan adalah harga mati bagi klub besutan Josep Guardiola tersebut.
Mereka juga harus menungguli Manchester City secara agregat. Kemenangan 1-0 tidak akan cukup karena the Citizens memiliki modal dua gol tandang pada leg pertama. Sehingga bisa disebut kalau beban Real Madrid cukup berat.
Tiru Manchester United
Real Madrid sendiri sebenarnya masih punya waktu yang cukup panjang untuk mempersiapkan timnya. Leg kedua baru digelar pada tanggal 18 Maret mendatang dan Los Merengues masih harus menghadapi Real Betis dan Eibar di ajang La Liga.
Namun Mijatovic enggan menunggu lama untuk memberikan saran kepada bekas klubnya tersebut. Agar bisa lolos ke babak perempat final, Mijatovic menyarankan Real Madrid untuk mencontoh apa yang dilakukan Manchester United.
“Memenangkan pertandingan tandang di Liga Champions tidak akan mudah, lebih-lebih saat melawan Manchester City,” ujar Mijatovic kepada Marca.
“Musim lalu [Manchester] United yang mampu mengalahkan [PSG]. Kenapa tidak dengan Real Madrid? Kami akan memiliki peluang di sepanjang pertandingan. Real Madrid juga belum mengucapkan kata terakhirnya,” lanjutnya.
Pantang Menyerah
Real Madrid harus menjebol gawang the Citizens minimal dua kali dalam pertandingan tersebut dan tidak boleh kebobolan. Kalau sampai kebobolan, maka mereka wajib ekstra keras mengejar gol ketiga di pertandingan tersebut.
Semuanya menyangkut masalah mentalitas. Dan bagi Mijatovic, Real Madrid mampu melaju ke babak semifinal jika tak mengenal kata menyerah.
“Anda harus mencetak paling sedikit dua gol dan itu seharusnya menjadi targetnya. Jika mereka mencetak gol, tidak ada yang berubah. Belum ada yang hilang,” pungkasnya.
Kondisi moral Real Madrid sendiri terbilang cukup apik. Mereka baru saja mengalahkan rival bebuyutannya, Barcelona, di ajang La Liga akhir pekan kemarin dengan skor 2-0 berkat gol dari Vinicius Junior dan Mariano Diaz