Infomainbola – Inter Milan harus berjuang keras untuk memetik kemenangan 2-0 atas Ludogorets Razgrad pada duel leg pertama 32 besar Liga Europa 2019/20, Jumat (21/2/2020). Kemenangan ini begitu berharga bagi Nerazzurri.
Sang pelatih, Antonio Conte, mengakui laga tandang di Ludogorets Arena itu tidak mudah. Inter kesulitan menemukan ritme selama satu jam awal pertandingan.
Beruntung Inter memiliki pemain seperti Christian Eriksen yang bisa membuat perbedaan. Mantan pemain Spurs ini mencetak gol di menit ke-71, lalu dilengkapi gol Romelu Lukaku di ujung laga.
Berubah di Babak Kedua
Conte mengakui timnya tidak bermain sebaik biasanya. Mereka tidak memulai pertandingan dengan baik, bahkan terbilang buruk di babak pertama. Barulah di babak kedua Inter bisa meningkatkan tempo.
“Tempo pertandingan benar-benar lambat di babak pertama dan kami beradaptasi dengan gaya bermain yang diinginkan Ludogorets [defensif],” buka Conte kepada Football Italia.
“Kami mengubah intensitas dan ritme setelah jeda paruh waktu, mengalirkan bola lebih cepat, mencetak dua gol, dan menciptakan sejumlah peluang lainnya.”
Rotasi Skuad
Rotasi skuad mungkin jadi salah satu penyebab Inter tidak bisa bermain sebaik biasanya. Conte mengakui itu, tapi dia tahu cara itulah yang terbaik untuk menjaga langkah di Serie A sekaligus berjuang di Liga Europa.
“Perjalanan kami di Liga Europa bakal dipenuhi rotasi skuad dan menggunakan turnamen ini untuk memberikan kesempatan bermain bagi mereka yang tidak banyak mendapatkan kesempatan,” imbuh Conte.
“Jangan lupakan bahwa kompetisi ini bisa merusak mental dan fisik jika Anda merasa bisa memainkan tim yang sama pada hari Kamis [Jumat dini hari WIB] dan Minggu [Serie A],” tandasnya.
