INFOMAINBOLA – Presiden Federasi Sepakbola Eropa (UEFA), Aleksander Ceferin yakin menunda Piala Eropa 2020 adalah keputusan terbaik. Piala Eropa 2020 yang seharusnya berlangsung pada musim panas tahun ini ditunda sampai 11 Juni-11 Juli 2021.
Caferin menyatakan penundaan Piala Eropa 2020 memberi kesempatan pada liga-liga domestik serta berbagai kompetisi lainnya untuk bisa menyelesaikan musim 2019-2020 sepenuhnya. Sebagaimana diketahui, banyak liga dan kompetisi di Eropa yang harus berhenti sementara waktu karena pandemi virus corona (Covid-19).
“Kami semua tahu bahwa virus mengerikan yang ada di seluruh Eropa ini membuat sepakbola dan semua kehidupan di Eropa sangat sulit. Kami tahu harus menghentikan kompetisi. Kami pikir menunda Piala Eropa adalah satu-satunya cara untuk memberikan kesempatan kepada semua liga nasional dan kompetisi klub untuk menyelesaikan apa yang telah dimulai,” ujar Caferin, menyadur dari Daily Mail, Rabu (18/3/2020).
“Itu tidak pasti untuk saat ini tetapi kami sekarang harus memikirkan kesehatan para penggemar dan para pemain. Kami juga harus memikirkan sepakbola secara keseluruhan, seluruh ekosistem sepakbola. Itulah sebabnya kami memutuskan hari ini untuk menunda Piala Eropa dan kami mendapat dukungan penuh, 100 persen dari semua 55 asosiasi nasional, liga Eropa, Asosiasi Klub Eropa dan FIFPro,” ungkapnya.
Apa yang dilakukan UEFA dengan menunda Piala Eropa 2020 menunjukkan dukungan kepada setiap liga dan kompetisi untuk menyelesaikan musim ini. Meski begitu, keberlanjutan setiap liga dan kompetisi musim ini bergantung pada penyebaran virus corona di Benua Eropa.
Hingga kini, penyebaran virus corona di Benua Biru masih cukup tinggi terutama di Italia. Italia menempati posisi kedua dalam daftar negara dengan jumlah kasus virus corona terbanyak di dunia. Italia pun menjadi pusat penyebaran virus corona di Benua Eropa. Apabila kondisi di Benua Eropa bertahan untuk waktu yang lama maka skenario terburuk adalah liga dan kompetisi dibatalkan.