Infomainbola – Penyelenggara Bundesliga akhirnya bisa bersikap tegas. Mereka memutuskan bahwa kompetisi sepak bola tertinggi di Jerman tersebut ditunda sampai tanggal 30 April mendatang.
Pengumuman hiatus Bundesliga sudah disampaikan selama berpekan-pekan sebelumnya. Namun baru kali ini mereka bisa menentukan kapan tanggal pasti Bundesliga bakalan kembali digelar.
Bundesliga bukanlah satu-satunya kompetisi yang harus ditunda. Seperti yang diketahui, liga dari negara lain seperti Premier League, Serie A, bahkan Liga Champions sekalipun juga mengalami penundaan.
Penundaan massal ini disebabkan oleh pandemi virus Corona yang sedang melanda benua Eropa. Dan nyaris tak ada yang mampu menghindari virus tersebut, termasuk juga Jerman.
Ditunda Sampai 30 April 2020
Pada hari Selasa (31/3/2020), penyelenggara Bundesliga mengadakan konferensi jarak jauh untuk mendiskusikan perihal masa depan kompetisi. Pada akhirnya, pilihan untuk menunda sampai tanggal 30 April mendapatkan persetujuan dari semua pihak terkait.
Penyebaran virus Corona sendiri diyakini masih belum mencapai puncaknya dalam waktu dekat. Dan jika memang masih terus berlanjut, Bundesliga memastikan bahwa semua laga harus digelar tanpa penonton.
Opsi menggelar pertandingan tanpa penonton sendiri sudah pernah diambil oleh Serie A beberapa waktu lalu. Namun keputusan itu dikritik karena dinilai berbahaya bagi para pemain.
Pernyataan DFL
Bundesliga sudah memiliki tindakan preventif demi keberlangsungan kompetisi tanpa harus membahayakan keselamatan pemain. Salah satunya adalah dengan membentuk tim medis khusus.
“Satuan tugas medis telah dibentuk untuk menciptakan konsep dengan tujuan kelanjutan operasional permainan dan latihan yang dapat dibernakan secara medis,” tulis pernyataan federasi sepak bola Jerman, DFL.
“Sebagai tambahan, komisioner sedang mengembangkan sebuah prosedur tes tertutup dan independen kepada pemain dan staf lain bisa dijalankan, bersama dengan hal lainnya, segera sebelum hari pertandingan.”
“Lebih lanjut, langkah-langkah organisasional dalam stadion untuk menghindari transmisi (kebersihan, disinfeksi, jarak, dll) juga proses spesial dalam permainan dan pengaturan pelatihan sudah ditentukan serta diseragamkan dalam sebuah pedoman. Koordinasi yang erat dengan ahli serta otoritas eksternal sedang dicari,” tutup pernyataan tersebut.