infomainbola – Liga Italia: AC Milan dalam posisi yang tidak menguntungkan dengan cederanya Simon Kjaer yang memaksanya mengakhiri musim begitu cepat. Kini Rossoneri membidik stoper Manchester United, Eric Bailly, sebagai target prioritas.
Seperti dilansir dari La Gazzetta dello Sport, Eric Bailly kini menjadi target utama AC Milan untuk menggantikan Simon Kjaer. Rossoneri pun akan mengawalinya dengan mencoba melakukan peminjaman terhadap Manchester United.
Seperti dalam laporan tersebut, Manchester United memang terbuka untuk meminjamkan bek berusia 27 tahun itu ke San Siro hingga akhir musim itu. Bahkan mereka bisa meminta agar Rossoneri menambahkan opsi pembelian pada akhir musim nanti.
Eric Bailly bergabung bersama Manchester United dengan transfer sebesar 38 juta euro dari Villarreal pada 2016. Namun, sang stoper kesulitan untuk mendapatkan menit bermain secara reguler di Old Trafford pada musim ini, setelah hanya tampil 7 kali di semua kompetisi.
Bak gayung bersambut, AC Milan tengah mencari pengganti Simon Kjaer yang tengah cedera. Rossoneri pun menjadikan Eric Bailly sebagai target utama setelah klub Prancis, Lille, tidak terbuka untuk menjual Sven Botman, pada bursa transfer Januari ini.
Nathan Ake pun Jadi Target
Bukan hanya Eric Bailly, AC Milan juga dirumorkan tengah mendekati bek Manchester City, Nathan Ake. Namun, kabarnya untuk mendapatkan Nathan Ake, AC Milan merasa cukup berat karena gajinya yang terlalu tinggi.
Permasalahan gaji tersebutlah yang membuat AC Milan mencoba untuk mendapatkan Eric Bailly, karena gaji sang pemain di Manchester United kabarnya masih bisa dipenuhi oleh Rossoneri.
Situasi Simon Kjaer
Simon Kjaer menderita cedera lutut parah, dan tidak bisa membela AC Milan sampai akhir musim. Simon Kjaer mendapat cedera ligamen lutut saat Rossoneri mengalahkan Genoa 3-0 pada pertengahan pekan lalu.
Untuk memulihkan kondisinya, Kjaer harus menjalani operasi. Waktu pemulihan Kjaer diperkirakan memakan waktu enam bulan. Itu berarti musim 2021/2022 ini sudah berakhir untuk Kjaer.
Kehilangan Kjaer menjadi sebuah kerugian besar bagi Milan. Karena Kjaer adalah sosok sentral di lini belakang Rossoneri.
Kini stok bek tengah Milan cukup terbatas. Untuk itu, Rossoneri bisa masuk bursa transfer Januari mendatang untuk mendapatkan bek tengah baru.