Kisah Sukses Pesepakbola Jalanan Chicharito hingga Jadi Andalan Manchester United

Kisah Sukses Pesepakbola Jalanan Chicharito hingga Jadi Andalan Manchester United
Chicharito kala membela Manchester United.

InfoMainBola – Kisah sukses pesepakbola jalanan, Chicharito hingga jadi andalan Manchester United akan diulas pada artikel ini. Berbicara tentang Manchester United saat ini, tentu akan penuh dengan problema dan juga drama.

Sebab, Man United belakangan tampil angin-anginan. Tak hanya itu, pelatih mereka, Erik Ten Hag, juga dikabarkan kurang akur dengan pemainnya, Jadon Sancho. Selain itu, ada juga drama penjualan Man United yang tak kunjung usai.

Deretan masalah itulah yang membuat Manchester United kini seperti halnya tak punya jati diri. Bahkan, pemain-pemain bintang yang mereka datangkan juga gagal bersinar.

Hal ini jelas berbeda dengan kondisi Manchester United, setidaknya pada kurun waktu satu dekade yang lalu. Kala itu, Manchester United sangat pandai memoles pemain untuk menjadi bintang.

Bahkan, ada seorang pemain yang memiliki latar belakang sebagai pesepakbola jalanan, tapi sukses menjadi andalan bagi Man United. Dia adalah Javier Chicharito Hernandez.

Chicharito adalah pemain kelahiran Guadalajara, Meksiko, pada 1 Juni 1988. Sejak kecil, dirinya telah terbiasa bermain sepakbola di jalanan dengan telanjang kaki. Meski begitu, dirinya terus berkomitmen untuk bermain agar menjadi pesepakbola profesional.

Pada 2005, Chicharito kemudian bergabung dengan tim Chivas Guadalajara U-17. Di tim itu, Chicharito terus menapaki jalannya secara perlahan hingga masuk ke tim senior. Menariknya, dari tim ini pula, bakat Chicharito tercium oleh pemandu bakat Manchester United.

Menjelang bergulirnya musim 2010-2011, Setan Merah -julukan Man United- akhirnya resmi memboyong Chicharito ke Old Trafford. Hal ini menjadi kejutan banyak pihak, mengingat Chicharito kala itu bukanlah pemain yang mentereng. Dirinya juga dianggap tidak memiliki kemampuan spesial untuk menjadi penyerang Man United.

Namun, Chicharito tidak peduli akan hal itu. Dia lantas mencetak gol debut untuk Man United ke gawang tim sekelas Chelsea. Di bawah asuhan Sir Alex Ferguson, Chicharito benar-benar menjelma menjadi pemain yang sangat berbahaya.

Meski begitu, Chicharito tidak lantas menjadi pemain utama. Dirinya lebih banyak menjadi seorang pemain pengganti. Akan tetapi, kemampuan magisnya yang selalu menjadi pemecah kebuntuan benar-benar menjadikannya supersub andalan di Manchester United.

Tercatat, Chicharito sukses mencetak 59 gol dan 20 assist dari total 157 penampilannya bersama Man United. Sayangnya, setelah Sir Alex Ferguson pensiun, menit bermain Chicharito menjadi menurun. Hal inilah yang kemudian membuat Chicharito memilih hengkang pada akhir 2014.

Dari Old Trafford, Chicharito kemudian memilih berlabuh ke Real Madrid. Sayangnya, di tim itu, Chicharito gagal menunjukkan performa terbaiknya. Alhasil, dirinya hanya bertahan satu musim, sebelum akhirnya didepak dari skuad Los Blancos.

Dari Real Madrid, Chicharito sempat berpindah-pindah tim, mulai dari Bayern Leverkusen, West Ham United, Sevilla, hingga akhirnya memilih ke tim Major League Soccer, LA Galaxy hingga saat ini.

Itulah kisah sukses pesepakbola jalanan, Chicharito, hingga menjadi andalan di Manchester United.