INFOMAINBOLA – Juventus melakoni giornata ke-26 Liga Italia musim 2019-2020 dengan menjamu Inter Milan di Allianz Stadium, pada Senin (9/3/2020), dini hari WIB. Meski tampil dominan, Juve pun berhasil menyudahi laga kontra Inter dengan kemenangan 2-0.
Kemenangan tersebut pun membawa Juve kembali ke pucuk klasemen sementara Liga Italia 2019-2020 menggeser Lazio. Bianconeri –julukan Juve– kini unggul satu poin dari Lazio yang menempati posisi kedua.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Juve yang bertindak sebagai tuan rumah, langsung memainkan gaya bermain menyerang di laga kontra Inter ini. Alhasil Juve hampir saja membuka keunggulan, jika peluang emas yang didapat Cristiano Ronaldo pada menit ke-2 berhasil jadi gol.
Hanya berjarak 4 menit, giliran Inter yang mendapatkan peluang untuk bisa mencuri keunggulan atas Juve. Berawal dari serangan balik, Nicolo Barella berhasil mengirimkan umpan kepada Lautaro Martinez yang disambutnya dengan sepakan. Tapi tembakan Martinez masih tidak tepat sasaran.
Memasuki menit ke-20, Inter kembali menyia-nyiakan peluang emas yang mereka dapatkan untuk bisa membobol gawang Juve. Kali ini giliran tembakan Barella yang meneruskan umpan dari Antonio Candreva yang masih melambung tipis di atas mistar gawang Juve.
Pada saat laga berusia 27 menit, Inter kembali gagal memaksimalkan kans mereka untuk jadi gol. Stefan de Vrij yang menerima umpan dari Candreva coba menyambutnya dengan sundulan. Tapi bola hasil sundulannya masih bisa ditepis oleh Wojciech Szczesny, yang menghasilkan sepak pojok untuk Inter.
Di 15 menit terakhir jelang turun minum, Juve kini lebih banyak mendapatkan peluang untuk bisa membuka keunggulan. Namun upaya-upaya yang dilakukan oleh Ronaldo, Gonzalo Higuain, hingga Blaise Matuidi masih belum bisa berbuah jadi gol.
Hingga paruh pertama pertandingan berakhir, tidak ada gol yang berhasil dicetak oleh kedua tim. Baik Juve ataupun Inter harus puas menutup interval pertama pertandingan ini dengan skor 0-0.
Babak Kedua
Di paruh kedua laga antara Juve melawan Inter, tidak banyak perubahan. Kedua tim masih saling jual beli serangan untuk bisa mencetak gol lebih dahulu. Namun sejumlah peluang yang didapat oleh Juve ataupun Inter masih belum jadi gol.
Baru pada menit ke-54 sebuah gol terjadi yang hadir dari kubu tuan rumah. Ya, Juve berhasil membuka keunggulan mereka atas Inter jadi 1-0 melalui gol Aaron Ramsey. Ramsey berhasil meneruskan operan dari Ronaldo dengan sepakan yang tak bisa digapai kiper Inter, Samir Handanovic.
Tersentak oleh gol yang dicetak Juve, Inter pun meningkatkan intensitas serangan mereka ke pertahanan Inter. Alhasil, sebuah peluang emas didapat Inter melalui tembakan Romelu Lukaku. Namun sepakan bomber Timnas Belgia tersebut masih belum tepat sasaran.
Alih-alih bisa menyamakan kedudukan, Inter justru harus melihat gawang mereka kembali dibobol Juve di laga ini. Adalah Paulo Dybala yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-68, setelah tembakan kaki kirinya meluncur deras ke dalam gawang Handanovic. Juve 2-0 Inter.
Berjarak 9 menit, Inter hampir saja memperkecil kedudukan jadi 1-2 dari Juve. Akan tetapi peluang emas yang didapat dari sepakan Christian Eriksen di dalam kotak penalti Juve masih gagal jadi gol. Ya, sepakan Eriksen masih melambung tipis di atas mistar gawang Juve.
Memasuki 10 menit jelang laga usai, Juve mendapatkan satu peluang untuk bisa memperbesar keunggulan mereka atas Inter jadi 3-0. Namun peluang yang didapat Juve melalui sepakan spekulasi Ronaldo masih gagal berbuah gol.
Hingga peluit panjang ditiupkan wasit bertanda usainya pertandingan, tidak ada gol tambahan yang dicetak kedua tim. Kubu tuan rumah, Juve, berhasil menyudahi pertandingan melawan tamunya, Inter, dengan kemenangan 2-0.
Susunan Pemain
Juventus (4-3-3): Wojciech Szczesny; Juan Cuadrado, Matthijs de Ligt, Leonardo Bonucci, Alex Sandro (Mattia De Sciglio 77’); Aaron Ramsey, Rodrigo Bentancur, Blaise Matuidi; Douglas Costa (Paulo Dybala 59’), Gonzalo Higuain (Federico Bernadeschi 80’), Cristiano Ronaldo.
Pelatih: Maurizio Sarri
Inter (3-5-2): Samir Handanovic; Milan Skriniar, Stefan de Vrij, Alessandro Bastoni; Antonio Candreva (Roberto Gagliardini 75’), Matias Vecino, Marcelo Brozovic, Nicolo Barella (Christian Eriksen 60’), Ashley Young; Romelu Lukaku (Alexis Sanchez 77’), Lautaro Martinez.
Pelatih: Antonio Conte