Infomainbola – Jack Grealish sedang ramai diberitakan akan ke Manchester United pada musim depan. Dan pemain Aston Villa tersebut membuat rumor semakin panas dengan menebar kode melalui media sosial Instagram.
Sebenarnya, Grealish diincar oleh banyak klub raksasa dari seluruh penjuru Eropa. Namun MU kerap disebut-sebut sebagai klub yang memiliki kemungkinan terbesar untuk mendapatkannya di bursa transfer nanti.
Ketertarikan ini wajar adanya. Sebab, Grealish sedang bermain apik bersama Aston Villa. Bahkan sejak klub itu masih bermain di divisi Champonship pada musim kemarin.
Ia sudah mengantongi total 31 penampilan di musim ini. Dan meskipun bertugas sebagai gelandang, Grealish cukup moncer dalam urusan menjebol gawang lawan dengan catatan sembilan gol.
Kode Jack Grealish?
Takkan ada yang pasti sampai sang pemain menandatangani kontrak dan masing-masing klub mencapai kesepakatan. Tapi tindak-tanduk Grealish di media sosial bisa jadi pertanda bahwa dirinya akan mendarat di Old Trafford musim depan.
Semuanya berawal dari unggahan akun resmi Manchester United musim depan. Unggahan tersebut bertujuan untuk mengingatkan publik soal pertandingan pertama mereka musim ini melawan Chelsea.
Pada saat itu, Manchester United berpesta gol ke gawang Chelsea dan menang dengan skor telak 4-0. Dua dari empat gol tersebut diborong Marcus Rashford, sementara sisanya dicetak Anthony Martial dan Daniel James.
Grealish terlihat dalam unggahan itu. Lebih tepatnya, nama akun Instagram-nya terlihat bersama lebih dari 150 ribu pengguna yang menyukai unggahan tersebut.
MU Takkan Foya-foya
Bisa jadi, ini adalah harapan bagi Manchester United untuk merekrut gelandang serang berusia 24 tahun itu. Namun perlu diingat juga bahwa the Red Devils tidak berniat untuk belanja besar-besaran di bursa transfer mendatang.
Salah satu pimpinan klub, Ed Woodward, mengkonfirmasi hal tersebut pada bulan lalu. Katanya, keuangan Manchester United juga mengalami pukulan telak akibat pandemi virus Corona yang sedang melanda Inggris saat ini.
“Tidak ada yang boleh membayangkan skala tantangan yang dihadapi semua orang dalam sepak bola dan mungkin takkan ada ‘bisnis seperti biasanya’ bagi setiap klub, termasuk kami, dalam bursa transfer musim panas ini,” ujarnya.
“Prioritas kami adalah keberhasilan tim, tapi kami butuh visibilitas dampak seluruh industri, termasuk pengaturan waktu dari jendela transfer, dan gambaran keuangan yang luas, sebelum kami dapat bicara kembali soal normalitas,” pungkasnya.