Info main bola – Zlatan Ibrahimovic menunjukkan performa yang gemilang saat memperkuat AC Milan pada musim ini. Sayangnya, aksi tersebut tidak membuka pintu masuk Timnas Swedia kembali terbuka untuknya.
Pria berusia 39 tahun itu sebenarnya sudah memutuskan pensiun dari pentas internasional sejak tahun 2016 lalu. Dan, meskipun usianya sudah tua, Ibrahimovic menunjukkan kalau dirinya masih bisa bersaing di level papan atas.
Sejak bergabung dengan Milan pada Januari 2020 lalu, Ibrahimovic sudah mencetak 19 gol dari 27 pertandingan. Termasuk delapan gol dari tujuh pertandingan yang diraih pada musim ini.
Belum lama ini, Ibrahimovic memantik rumor mengenai kembalinya ke Timnas Swedia. Ia mengunggah sebuah foto dirinya mengenakan seragam Timnas Swedia melalui media sosial Twitter dan menambahkan kalimat “sudah lama tidak berjumpa.”
Pelatih Swedia Tidak Peduli
Ibrahimovic memang masih memerhatikan kiprah negaranya tersebut. Pada bulan September, ia pernah mengkritik sang pelatih, Jenne Andersson, yang tidak memainkan Dejan Kulusevksi dalam sebuah pertandingan.
Tidak diketahui apakah Andersson marah terhadap Ibrahimovic atas cuitan tersebut. Namun yang pasti, ia sudah tidak membuka pintu kembali buat pria yang juga pernah memperkuat Manchester United tersebut.
“Ada beberapa orang yang membeirtahu saya soal rencana di balik foto tersebut. Namun saya tidak paham artinya, di luar akal saya. Saya tidak akan menghabiskan terlalu banyak energi untuk itu,” ujarnya kepada Aftonbladet.
Urusan Ibrahimovic Sudah Selesai
Bagi Andersson, urusan Ibrahimovic dengan Timnas Swedia telah berakhir seiring dengan keputusannya pensiun. Ia menyarankan Ibrahimovic untuk menggunakan masa-masa jeda internasional untuk beristirahat.
“Sudah empat setengah tahu sejak dia berkata karirnya di Timnas telah berakhir. Saya sangat menghormati dia, sama seperti pemain lain yang membuat keputusan serupa. Anda bisa memulihkan diri selama jeda internasional, anda tak memiliki tekanan yang sama,” tambahnya.
“Jika sebaliknya, anda adalah bagian dari timnas, anda bisa kembali ke negara dan bermain pada level tertinggi lagi. Saya sangat menghormati mereka yang sudah tidak merasakan motivasi 100 persen ini lagi. Jadi, kasusnya sudah selesai bagi saya,” pungkasnya.
Pada jeda internasional bulan November ini, Swedia akan berhadapan dengan Denmark, Kroasia dan juga Prancis. Dua dari tiga pertandingan tersebut merupakan bagian dari rangkaian UEFA Nations League.
(Goal International)