Info Main Bola – Jakarta – Kesuksesan Bobotoh datang dan diterima di Malang menjadi pintu perdamaian. Persib Bandung pun punya peluang serupa untuk menerima The Jakmania di Bandung.
Persib akan menjamu Persija Jakarta pada pekan ke-11 Liga 1 2022, Minggu (2/10/2022). Muncul wacana untuk menerima kehadiran suporter Persija, The Jakmania, untuk bisa hadir di Bandung.
Wacana itu muncul setelah Bobotoh hadir bisa langsung di Malang saat Persib dijamu Arema FC, Minggu (11/9). Keberhasilan itu tak terlepas dari niat baik Panpel yang kemudian disambut suporter Arema, Aremania.
Kemudian hal itu menjadi sinyal positif perdamaian Aremania dan Bobotoh. Kini giliran Persib yang diminta untuk melakukan hal serupa demi perdamaian Bobotoh dan Jakmania.
Terkait hal itu, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahjono, membuka peluang itu. Hanya saja ia masih akan melihat situasi yang terjadi ke depannya.
Kami mengapresiasi ini, langkah yang sudah dilakukan teman-teman Bobotoh dan Aremania. Mudah-mudahan nanti, ini virus-virus baik untuk bisa memlai ngajak teman-teman dari Jakmania mulai datang ke Bandung,” kata Teddy kepada wartawan.
Tapi ini memang suatu proses sehingga kami akan berdialog dan membuka komunikasi untk membuka ke arah situ,” ujarnya menambahkan.
Teddy menambahkan, apa yang sudah dilakukan Panpel Arema dan Aremania menerima Bobotoh sebagai langkah positif. Ia berharap pihaknya juga bisa melakukan hal serupa.
Keberhasilan Panpel Arema sendiri menjadi bukti bahwa pertikaian antar-suporter ternyata bisa diakhiri. Jika diikuti kelompok suporter lain, akan menjadi berita baik buat sepakbola Indonesia.
Ini sesuatu langkah bagus yang sangat kita apresiasi, karena pada akhirnya sepakbola seharusnya bisa dinikmati semua suporer. jadi masing-masing suporter bisa dateng,” ucap Teddy.
Kami mengapresiasi ini, langkah yang sudah dilakukan teman-teman Bobotoh dan Aremania. Mudah-mudahan nanti, ini virus-virus baik untuk bisa memlai ngajak teman-teman dari Jakmania mulai datang ke Bandung,” kata Teddy kepada wartawan.
Tapi ini memang suatu proses sehingga kami akan berdialog dan membuka komunikasi untk membuka ke arah situ,” ujarnya menambahkan.
