Info Main Bola Sudah Dilupakan, Isu Tinggi Badan Lisandro Martinez Emang Gak Penting!

Info Main Bola Sudah Dilupakan, Isu Tinggi Badan Lisandro Martinez Emang Gak Penting!
Info Main Bola Sudah Dilupakan, Isu Tinggi Badan Lisandro Martinez Emang Gak Penting!

infomainbola – Info Main Bola Sudah Dilupakan, Isu Tinggi Badan Lisandro Martinez Emang Gak Penting!

Transfer Lisandro Martinez ke Manchester United jadi salah satu yang paling mencuri perhatian musim panas ini. MU harus merogoh kocek cukup dalam untuk mendapatkan bek Ajax Amsterdam tersebut.

 

Menariknya, transfer Martinez justru lebih banyak memicu perdebatan soal tinggi badan. Dia dianggap tidak cukup tinggi untuk ukuran Premier League, terlebih dengan tuntutan duel-duel fisik di Inggris.

 

Isu tinggi badan ini bahkan sempat mengganggu persiapan pramusim MU. Lisandro memang dikenal tangguh dengan daya juang tinggi, tapi diduga dia bakal kesulitan di Liga Inggris.

 

Biar begitu, setelah beberapa pekan berlalu, tinggi badan Lisandro terbukti tidak jadi masalah. Bahkan dia bisa disebut sebagai salah satu pemain terbaik MU di awal musim ini.

 

Sudah terbukti!

Lisandro Martinez memiliki tinggi badan 178 cm, seharusnya angka tersebut sudah cukup baik, tapi untuk ukuran Premier League masih terhitung kurang. Sebagai perbandingan, Harry Maguire memiliki tinggi badan 193 cm.

 

Oleh sebab itu, wajar jika tinggi badan lisandro jadi gosip miring. Situasi ini pun diamati oleh mantan bek tengah MU, Jaap Stam.

 

“Dia [Lisandro] pemain bagus. Saya sudah tahu bahwa begitu dia tiba, orang-orang di Inggris akan membicarakan tinggi badannya,” ujar Stam di Sportbible.

 

“Tinggi badan memang bisa jadi masalah sebagai bek tengah, khususnya karena tidak terlalu tinggi. Namun, dia sudah membuktikan kualitasnya di Belanda dan di Liga Champions.”

 

Tentang potensi Lisandro

Lebih lanjut, Stam meyakini bahwa Lisandro telah menjawab semua keraguan di awal musim ini. Memang masih ada beberapa hal yang perlu diperbaiki, tapi secara umum tidak ada masalah.

 

“Dalam tugas bertahan, dia bermain sangat agresif, tapi terkadang dia harus lebih menyadari keberadaan lawan, jadi tidak sampai dikejutkanlawan,” sambung Stam.

 

“Namun, hal semacam itulah yang bisa Anda pelajari di Premier League dan Anda bisa mendapatkannya ketika menghadapi tim-tim besar dan menghadapi pemain-pemain yang lebih bagus,” tandasnya.