Info main bola Ada satu yang berbeda dalam laga perempat final Liga Europa antara Manchester United melawan FC Copenhagen, Selasa (11/8/2020) dinihari tadi. Bintang MU, Bruno Fernandes, terlihat mengubah trik eksekusi penalti miliknya.
Bruno Fernandes tampil di sepanjang pertandingan yang berjalan hingga babak extra time itu. Ya, Manchester United benar-benar dibuat kerepotan karena barisan pertahanan Copenhagen tampil sangat disiplin dan rapat.
Performa kiper Copenhagen, Karl-Johan Johnsson, juga patut mendapatkan acungan jempol. Saat pemain bertahan tampak kelelahan membendung serangan Manchester United, ia tetap sigap dan melakukan serangkaian penyelamatan gemilang.
Untungnya Manchester United berhasil keluar sebagai pemenang dalam laga yang berlangsung di RheinEnergieStadion tersebut. MU menang berkat gol semata wayang Bruno Fernandes yang tercipta melalui titik putih pada awal babak pertama extra time.
Trik Penalti Bruno Fernandes Berubah
Eksekusi Bruno Fernandes sendiri nampak berbeda dari biasanya. Pemain asal Portugal itu dikenal kerap berdiri di dekat bola dan melakukan lompatan terlebih dahulu sebelum mengeksekusinya. Itu tidak terlihat pada dinihari tadi.
Kali ini ia berdiri jauh dari bola, melakukan lari kecil sebelum melepaskan tembakan. Johnsson berhasil membaca arah bola, namun tak mampu menghalau tembakan mantan penggawa Sporting Lisbon tersebut.
Soal ini, Ole Gunnar Solskjaer selaku pelatih punya penjelasan. “Dia tahu kalau kiper bakalan menunggunya untuk melakukan lompatan,” ujarnya usai pertandingan, seperti yang dikutip dari Evening Standard.
“Dia melatih kedua trik tersebut dan melatih kedua sisi, jadi dia berhasil menyelesaikannya. Dia lebih baik dari apa yang saya lakukan dulu!” lanjutnya.
Nyaris Berakhir di Adu Penalti
Manchester United nyaris bermain hingga babak adu penalti. Solskjaer pun lega karena para pemainnya bisa mengakhiri pertandingan lebih cepat dari yang ia prediksi.
“Saya pikir kami pantas meraih kemenangan. Kiper mereka tampil dengan fantastis. Dia luar biasa,” lanjut pria berdarah Norwegia tersebut.
“Peluang kami mengenai tiang beberapa kali, ada juga beberapa keputusan offside yang merugikan kami, VAR. Ini bisa menjadi malam yang berakhir di duel adu penalti,” pungkasnya.
Sekarang Manchester United tinggal menanti hasil dari laga babak perempat final yang mempertemukan Wolverhampton dengan Sevilla. Pertandingan tersebut baru digelar pada Rabu (12/8/2020) besok