Info Main Bola Nasib Antoine Griezmann semakin miris sejak memutuskan bergabung dengan Barcelona. Hal ini membuat sang mantan pelatih, Diego Simeone, hanya bisa terdiam tanpa kata-kata.
Seperti yang diketahui, Griezmann pernah menjadi andalan di klub asuhan Simeone, Atletico Madrid. Selama bersama Los Rojiblancos dalam lima musim sebelumnya, torehan golnya tidak pernah berada di bawah angka 20.
Sebanyak 133 gol dari 257 penampilan berhasil dibukukan oleh Griezmann selama membela Atletico Madrid. Karena torehan inilah, ia menjadi buruan banyak klub besar Eropa pada bursa transfer musim panas kemarin.
Manchester United merupakan salah satu peminatnya. Namun pada akhirnya, Barcelona berhasil memenangkan perburuan usai menebus klausul pelepasannya senilai 120 juta euro.
Simeone Tertegun
Setelah bergabung dengan Barcelona, karir Griezmann terus merosot. Pada musim ini saja, ia hanya mampu mencetak 14 gol dari 43 penampilannya di semua ajang.
Pemain berkebangsaan Prancis itu belum mencetak gol lagi semenjak La Liga digelar kembali. Bahkan dalam beberapa kesempatan, seperti waktu melawan Sevilla dan Celta Vigo, ia hanya dimainkan pada menit-menit akhir.
Hal serupa terjadi dalam laga kontra Atletico Madrid. Pada laga sepenting itu, Quique Setien selaku pelatih memainkan Griezmann beberapa menit jelang wasit meniupkan peluit panjang.
Pemandangan itu sampai membuat Simeone tertegun. “Saya tidak bisa berkata apa-apa,” ucapnya kepada Movistar sambil meninggalkan ruangan konferensi pers.
Atletico Madrid Sudah Berjuang
Sebelum mendapatkan pertanyaan seputar Griezmann, Simeone juga dimintai pendapat soal pertandingan tersebut. Ia mengatakan bahwa hasil imbang ini didapatkan berkat kerja keras pemain sampai menit terakhir.
Sebagai informasi, Atletico Madrid sempat tertinggal dua kali karena gol bunuh diri Diego Costa dan aksi Lionel Messi. Tapi Atletico bisa menyamakan kedudukan berkat dua gol Saul Niguez yang tercipta melalui titik putih.
“Laga ini dimainkan sebagai hasil dari apa yang biasanya kami lakukan. Kami memulai dengan baik. Gol mereka datang dari permainan yang terisolasi,” tutur Simeone.
“Kami terus mencoba sampai akhir pertandingan. Kerja kami sangat bagus, tim yang sangat kompetitif. Saya senang,” tutup pria asal Argentina tersebut.