info main bola – Lazio memastikan satu tempat di Liga Champions musim depan. Pencapaian ini disambut dengan sukacita oleh pelatih Biancoceleste, Simone Inzaghi.
Lazio menyegel posisi empat besar usai mengalahkan Cagliari 2-1 di pekan ke-35 Liga Italia, Jumat (24/7/2020) dini hari WIB. Sempat tertinggal lewat gol Giovanni Simeone (45′), Lazio akhirnya menang lewat gol-gol dari Sergej Milinkovic-Savic (47′) dan Ciro Immobile (60′).
Dengan koleksi 72 poin, Lazio tak bisa lagi dikejar oleh rival sekota mereka, AS Roma, yang duduk di posisi kelima. Saat ini, Giallorossi baru mengumpulkan 61 poin.
Lolosnya Lazio ke Liga Champions patut dirayakan tak hanya oleh para pemain, namun juga suporter. Sudah lama sejak mereka mentas di ajang sepakbola antarklub paling bergengsi di Eropa itu.
Terakhir kali Lazio tampil terjadi di musim 2007/08. Segrup dengan Real Madrid, Olympiakos, dan Werder Bremen, mereka hanya bisa menjadi juru kunci.
Saat itu, direktur olahraga Lazio, Igli Tare, masih menjadi pemain depan mereka. Begitu pula dengan Inzaghi, meski kala itu ia dipinjamkan ke Atalanta.
“Malam ini sungguh penitng dan menakjubkan. Setelah 13 tahun, hal ini tentu sulit dibayangkan, namun kami percaya pada diri kami sendiri,” kata Inzaghi seusai laga kepada DAZN, dikutip Football Italia.
Musim depan, jadwal Lazio akan padat. Namun Inzaghi tak mempersoalkan itu, sebab periode saat ini dianggapnya sudah menjadi waktu yang tepat bagi timnya untuk beradaptasi.
Hanya saja, ia akan meminta penambahan kualitas skuad demi bisa bersaing. Banyaknya pemain Lazio yang cedera setelah Serie A restart Juni lalu menunjukkan adanya ketidakseimbangan dalam tim, sehingga peluang meraih scudetto musim ini pun nyaris pupus.
“Kami harus memperbaiki diri. Saya beruntung punya Tare sebagai direktur olahraga, dia paham akan tugasnya. Dia sudah bekerja baik selama beberapa tahun terakhir. Hubungan kami baik dan saya percaya padanya,” kata Inzaghi.
“Musim depan, kami akan bermain dengan jadwal sepadat sekarang. Mulai Oktober, kami akan main tiga hari sekali. Makanya kami butuh kedalaman skuad yang baik. Tapi saya yakin kami sudah siap,” tegas allenatore 44 tahun itu.