info main bola – Manajer Leicester City Brendan Rodgers mengungkapkan bahwa ia sebenarnya tertular virus corona covid19, beberapa saat setelah kompetisi Premier League dihentikan.
Kompetisi Premier League mulai dihentikan pada 13 Maret lalu. Penghentian itu dilaksanakan setelah manajer Arsenal, Mikel Arteta, terinfeksi virus corona.
Selain itu ada juga pemain yang terinfeksi virus tersebut. Pemain tersebut adalah gelandang muda Chelsea, Callum Hudson-Odoi.
Rodgers sendiri tak dikabarkan terserang virus tersebut. Kini ia mengaku dirinya dan istrinya dinyatakan positif terserang corona setelah menunjukkan beberapa gejala.
Akan tetapi Brendan Rodgers mengatakan momen tersebut sudah berlalu. Ia dan istrinya sudah pulih sepenuhnya setelah terserang virus corona tersebut.
Gejala yang Dialami Rodgers
Brendan Rodgers kemudian mengungkapkan momen saat ia mulai menunjukkan gejala terserang virus corona covid19 tersebut. Ia mengaku saat itu indera penciumannya bermasalah.
Demikian juga dengan indera pengecapnya. Ia juga mengaku tubuhnya menjadi sangat lemas.
“Saya dan istri saya tertular tepat setelah [musim] bubar. Seminggu kemudian saya benar-benar mulai tidak enak badan, saya tidak bisa mencium bau dan tak bisa mengecap rasa,” bebernya pada BBC Leicester Sport.
“Saya tidak punya kekuatan, dan saya benar-benar kesulitan, dan istri saya juga sama. Saya dites dan kami berdua terinfeksi. Saya hampir tidak bisa berjalan,” ujarnya.
“Itu mengingatkan saya saat mendaki Gunung Kilimanjaro, saat Anda mendaki lebih tinggi, Anda menjadi lebih terengah-engah. Berjalan 10 yard terasa sangat berbeda. Saya berlari, dan saya tidak bisa melakukannya.”
“Saya merasa sangat lemas, tidak memiliki nafsu makan yang nyata, dan memiliki sensasi aneh selama tiga minggu karena tidak memiliki indera perasa,” tandasnya.
Tiga Pemain Terinfeksi Juga
Sebelumnya tiga pemain Leicester City juga terinfeksi virus corona covid19. Brendan Rodgers sendiri menolak menyebutkan nama-nama pemain tersebut.
“Kami memiliki beberapa pemain yang menunjukkan gejala dan tanda-tanda [virus Corona]. Kami mengikuti prosedur dan [sebagai pencegahan] mereka telah dijauhkan dari skuad,” ungkap Rodgers.
“Tentu saja, dari sudut pandang sepak bola, [laga tanpa penonton] akan mengecewakan, tapi kesehatan masyarakat adalah aspek terpenting,” tegasnya.