Info Main Bola – Tekad Manchester United untuk mendapatkan trofi Liga Champions pada tahun 2008 sangatlah besar. Sampai-sampai para pemainnya bertengkar hebat di sesi latihan jelang laga final.
Keinginan itu berhasil dicapai oleh Manchester United. Pada babak final kontra salah satu rivalnya, Chelsea, Manchester United sukses mendapatkan kemenangan dengan bersusah payah.
Kedua tim bermain imbang 1-1 selama 90 menit, di mana semua golnya tercipta pada babak pertama. Manchester United unggul lebih dulu berkat aksi Cristiano Ronaldo, sementara Chelsea membalas lewat gol Frank Lampard.
Pada akhirnya, pertandingan harus ditentukan melalui drama adu penalti. Eksekusi John Terry dan Nicolas Anelka yang gagal membuat Manchester United diperbolehkan untuk naik ke podium juara.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Skuat Manchester United Bertengkar
Owen Hargreaves, yang bermain untuk Manchester United pada laga tersebut, mengenang momen kesuksesan timnya. Ia mengingat rekan-rekan setimnya sempat bertengkar hebat di sesi latihan sebelum laga final dimulai.
“Saya ingat kami melakukan tanding latihan di stadion Moscow sehari sebelumnya [laga final]. Kami hampir saja bertengkar di antara dua tim yang berlawanan karena latihannya sangat intens,” ungkapnya kepada beIN Sports.
“Satu tim kalah dan semuanya saling mengeluh satu sama lain, dan Sir Alex harus masuk dan melerainya. Seperti itu. Semuanya sangat kompetitif untuk meraih kemenangan,” lanjutnya.
“Bahkan di latih tanding, anda berpikir orang-orang tak mau mengalami cedera tapi bukan itu masalahnya. Semuanya terbawa suasana. Semuanya sangat menantikan laga itu.”
Sulitnya Final Liga Champions
Banyak klub, apalagi fansnya, yang menginginkan trofi Liga Champions. Namun perlu diketahui bahwa kompetisi papan atas Eropa tersebut tidak mudah untuk dimenangkan.
Hargreaves tahu persis betapa sulitnya untuk mendapatkan trofi dari ajang tersebut. Bahkan hal kecil sekalipun bisa jadi faktor penentu sebuah tim meraih kemenangan. Salah satu contohnya adalah kegagalan John Terry.
“Sulit untuk mencapai final Liga Champions dan semuanya bergantung pada hal detail seperti penalti. Harus ada yang kalah, John Terry terpeleset, Anelka gagal, seketika mereka kalah dan kami menang,” tambah Hargreaves.
Setelahnya, pemain dari masing-masing tim bereuni di Timnas. Hargreaves mengungkapkan bahwa semua pemain profesional dan tidak membawa rivalitas klub saat kembali bertemu di skuat The Three Lions)