info main bola – Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengakui timnya tidak beruntung saat kalah 1-2 dari Sheriff Tiraspol dalam lanjutan Grup D Liga Champions 2021-2022. Kekalahan itu diderita Madrid di kandang sendiri, Santiago Bernabue, Rabu (29/9/2021).
Pada laga ini, Ancelotti membuat keputusan yang sedikit membingungkan. Eduardo Camavinga, yang biasanya beroperasi di lini tengah, justru main sebagai bek kiri.
Hal itu pun dianggap sebagai salah satu penyebab gawang Madrid kebobolan. Sheriff sukses menang dengan gol torehan Jasurbek Yakhshiboev (25′) dan Sebastien Thiil (89′). Satu-satunya gol Madrid dibuat lewat penalti Karim Benzema (65′).
Ancelotti menyebut pasukannya sedang tidak beruntung dalam laga ini. Sebab, menurutnya, kombinasi lini depann Madrid sudah bagus, tetapi tidak mampu membuahkan gol lebih banyak.
Saya pikir Camavinga sudah terbiasa bermain di posisi itu. Valverde juga dapat banyak menekan dari sisi kanan. Kami bisa mengendalikan pertandingan,” kata Ancelotti, dikutip dari Marca, Rabu (29/9/2021).
Kami bukan kalah karena menaruh Camavinga sebagai bek kiri. Kami kalah karena nasib buruk,” tuturnya.
“Hazard hanya kurang gol saja. Dia sudah bermain dengan baik bersama Benzema dan bergerak di sekitar kotak penalti. Dia tinggal membuat gol,” ujar juru taktik asal Italia itu.
Hasil ini membuat Sheriff menempati puncak klasemen Grup D dengan poin sempurna, 6. Mereka unggul tiga angka atas Madrid yang kini menempati peringkat kedua.