info main bola – Cukup puas dengan keberhasilan menahan AC Milan 3-3, pelatih AS Roma, Paulo Fonseca ogah berkomentar banyak dengan kepemimpinan wasit yang memang tampil kurang baik.
Partai antara AS Roma menghadapi AC Milan memang berjalan seru dan menarik, tetapi tidak bisa dikesampingkan beberapa keputusan kontroversial dari pengadil lapangan sempat mengganggu tempo dari pertandingan. Kesalahan dari wasit memang bisa jadi merugikan kedua belah tim, tetapi sepertinya hal itu tidak dianggap sebuah masalah lagi bagi pelatih Roma, Paulo Fonseca.
Berbicara seusai pertandingan kepada Sky Sport seusai pertandingan, Fonseca menolak memberikan komentar lebih mengenai kepemimpinan wasit yang memberikan penalti kontroversial untuk masing-masing tim. Sang pelatih merasa bahwa semua orang pasti pernah membuat kesalahan termasuk sang pengadil lapangan, karena setidaknya dia melakukannya untuk kedua belah pihak.
Sang pelatih juga merasa pertandingan memang berjalan berimbang jadi hasil seri 3-3 adalah sesuatu yang cukup memuaskan baginya. Meskipun mengakui dirinya tentu lebih ingin menang, tapi melihat perkembangan situasi di lapangan dimana anak asuhnya harus tiga kali berjuang untuk kembali dari ketertinggalan, maka hasil imbang sudah sangat memuaskan bagi Fonseca.
Meskipun mampu meraih hasil imbang bertandang ke Milan, tetapi Fonseca tetap menolak memastikan target apa yang harus diraih Roma di musim ini. Sang pelatih mengaku bahwa timnya memang harus punya ambisi besar, tetapi dia juga mengakui ada beberapa tim yang melakukan investasi lebih besar dari I Giallorossi saat ini.
Fonseca juga menambahkan bahwa sekarang fokus dari timnya sudah akan kembali beralih ke Liga Europa dimana mereka akan menghadapi tantangan CSKA Moscow. Sang taktisi tetap beranggapan bahwa dia memiliki skuad bagus dan masih bisa terus berkembang sepanjang musim ini.
Sejauh ini Roma memang terbukti bisa tampil menyulitkan tim-tim kuat, terbukti mereka juga berhasil menahan Juventus 2-2 pada partai sebelumnya. Menarik dinantikan apakah mereka akan tetap bisa tampil konsisten sepanjang musim, karena hal tersebut yang sering menjadi kendala bagi tim asal ibukota tersebut pada tahun-tahun sebelumnya baik di Serie A maupun Eropa.
