Info main bola – Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso tidak mau berspekulasi terkait kelanjutan Shopee Liga 1 2020/21. Aji ogah memberikan prediksi apakah bisa bergulir Februari atau tidak.
Namun, jika merujuk pada keputusan PSSI bahwa kompetisi akan bergulir Februari. Seharusnya sudah ada perkembangan, karena klub juga perlu mempersiapkan diri.
“Kalau masalah itu saya kurang bisa berkomentar, sampai hari ini juga belum ada kejelasan,” katanya kepada Bola.net.
“Paling tidak kalau memang Februari jalan, ini sudah pertengahan Desember seharusnya secepatnya diumumkan kepada klub supaya klub bisa melangkah,” imbuhnya.
“Saya tidak bisa berkomentar bisa jalan apa enggak Februari nanti,” tegas juru taktik asal Kepanjen, Kabupaten Malang tersebut.
Bingung
Aji juga mengatakan bahwa ketidakjelasan kompetisi membuat klub bingung. Karena tidak yang bisa dijadikan pijakan untuk menentukan langkah ke depan.
“Kami juga bingung mau mempersiapkan tim seperti apa kalau tidak ada keputusan dari federasi secara pasti,” lanjut Aji.
“Jadi manajemen bersama saya sangat berat untuk melangkah, kami tidak tahu arahnya mau kemana,” tandasnya.
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso tidak mau berspekulasi terkait kelanjutan Shopee Liga 1 2020/21. Aji ogah memberikan prediksi apakah bisa bergulir Februari atau tidak.
Namun, jika merujuk pada keputusan PSSI bahwa kompetisi akan bergulir Februari. Seharusnya sudah ada perkembangan, karena klub juga perlu mempersiapkan diri.
“Kalau masalah itu saya kurang bisa berkomentar, sampai hari ini juga belum ada kejelasan,” katanya kepada Bola.net.
“Paling tidak kalau memang Februari jalan, ini sudah pertengahan Desember seharusnya secepatnya diumumkan kepada klub supaya klub bisa melangkah,” imbuhnya.
“Saya tidak bisa berkomentar bisa jalan apa enggak Februari nanti,” tegas juru taktik asal Kepanjen, Kabupaten Malang tersebut.
Bingung
Aji juga mengatakan bahwa ketidakjelasan kompetisi membuat klub bingung. Karena tidak yang bisa dijadikan pijakan untuk menentukan langkah ke depan.
“Kami juga bingung mau mempersiapkan tim seperti apa kalau tidak ada keputusan dari federasi secara pasti,” lanjut Aji.
“Jadi manajemen bersama saya sangat berat untuk melangkah, kami tidak tahu arahnya mau kemana,” tandasnya.
