info main bola – Ole Gunnar Solskjaer tidak mau terima begitu saja mendengar timnya disebut tidak konsisten. Solskjaer justru merasa Manchester United masih merupakan salah satu tim paling konsisten di Premier League.
Musim 2020/21 ini tidak berjalan terlalu baik bagi Setan Merah. Mereka tertahan di peringkat ke-9 klasemen sementara Premier League, dengan 16 poin dari 9 pertandingan.
MU pernah tampil impresif di Liga Champions, lalu setelahnya main buruk di Premier League. Juga sebaliknya, menang besar di Premier League, lalu kalah di panggung Eropa.
Inilah yang memicu tudingan bahwa MU bermasalah dengan konsistensi, tapi Solskjaer punya bantahannya tersendiri.
Tergantung jumlah pertandingan
Mudah menuding MU tidak konsisten, tapi Solskjaer merasa tudingan ini bergantung pada jumlah pertandingan yang diukur. Benar MU kesulitan beberapa pekan terakhir, tapi jika ukurannya ditarik hingga musim lalu, Solskjaer merasa MU justru termasuk konsisten.
“Tergantung berapa banyak pertandingan yang diukur. Sepak bola adalah permainan dengan manusia dan mereka punya kehidupannya sendiri,” kata Solskjaer di laman resmi Manutd.
“Kami pernah bermain melawan sejumlah tim fantastis. Coba hitung 30 pertandingan ke belakang, atau 40 pertandingan ke belakang, saya kira kami merupakan salah satu tim yang paling konsisten soal performa di Premier League.”
Soal kalah-menang
Tentu Solskjaer mengakui MU yang sekarang sedang tertekan karena hasil pertandingan yang mengecewakan. Mereka baru kalah 1-3 dari PSG di Liga Champions meski tampil apik.
“Tentu Anda kecewa ketika kalah. Saya kira kami bermain sangat baik kemarin [vs PSG]. Terkadang ada perbedaan kecil yang bisa menentukan pertandingan, Anda bisa kalah atau menang,” lanjut Solskjaer.
“Laga kontra PSG kemarin, performa kami jauh lebih baik dari, katakanlah, laga kontra West Brom. Tapi kami bisa menang atas West Brom dan gagal meraih tiga poin kontra PSG.”
Semakin konsisten
Yang paling penting, pengakuan Solskjaer ini diikuti dengan perkembangan tim. Dia mengklaim MU sudah semakin baik, meski hasil akhir masih sulit diprediksi.
“Saya kira kami semakin jarang bermain buruk. Saya kira kami pun semakin konsisten,” sambung Solskjaer.
“Anda tidak pernah bisa mengontrol hasil akhir, yang ditentukan oleh perbedaan tipis,” pungkasnya.