Infomainbola – Karir Lionel Messi di La Ligabersama Barcelona akhirnya usai setelah 17 tahun lamanya. Apa yang terjadi dalam kompetisi sepak bola paling bergengsi tersebut sebelum Messi muncul?
Messi menjalani debutnya bersama Barcelona pada level profesional pada tahun 2003. Namun kesempatan bermain yang lebih reguler baru ia dapatkan pada musim 2004/05.
Seiring berjalannya waktu, Messi mendapatkan tempat di tim utama dan tak pernah tergeser hingga musim 2020/21. 520 laga telah ia lewati dengan dengan rekor 474 gol, membuatnya jadi salah satu penghasil gol terbanyak dalam sejarah La Liga.
Perjalanan panjangnya bersama Barcelona resmi berakhir di awal bulan Agustus 2021 ini. Regulasi salary cap La Liga jadi penyebab mengapa Blaugrana memutuskan untuk tidak memberinya kontrak baru.
Barcelona Sebelum Era Messi
La Liga merupakan kompetisi yang paling sering dimenangi Messi selama berkarir di Barcelona. Bayangkan, ia berhasil mempersembahkan total 10 gelar dalam 17 tahun karirnya di Camp Nou.
Kebedaraan Messi membuat Barcelona begitu dihormati sebagai salah satu klub papan atas Eropa. Lalu, bagaimana kondisi Barcelona sebelum peraih enam trofi Ballon d’Or itu muncul di panggung profesional?
Pada musim 2003/04, Barcelona sebenarnya memiliki tim yang bertabur bintang. Mereka diperkuat sosok seperti Carles Puyol dan Rafael Marquez di jantung pertahanan. Lalu, ada Andres Iniesta dan Xavi di lini tengah.
Ronaldinho jadi pemimpin serangan di lini depan bersama Javier Saviola. Selain itu, Barcelona juga diperkuat beberapa nama beken seperti Marc Overmars, Giovanni van Bronckhorst, Luis Enrique hingga Patrick Kluivert.
Valencia Juara La Liga
Sayang, meski skuatnya bergelimang bintang, Barcelona tetap tak mampu keluar sebagai juara La Liga di musim 2003/04. Tim yang diasuh Frank Rijkaard tersebut hanya mampu menduduki posisi dua dan tertinggal lima angka dari sang juara, Valencia.
Kalau ibandingkan Barcelona, skuat Valencia tidak begitu mengkilap. Tapi mereka bukan pemain yang boleh dipandang sebelah mata. Ada banyak pemain terhormat seperti Roberto Ayala, Pablo Aimar, Vicente hingga Mista.
Kontribusi paling besar tentu berasal dari sang pelatih, Rafael Benitez. Ia juga turut membantu Valencia menjuarai UEFA Cup di musim yang sama. Prestasinya yang apik sampai membuat Liverpool kepincut dan merekrutnya pada tahun 2004.