info main bola – Mesut Ozil sepertinya bikin sial sejak kedatangannya ke Fenerbahce, Turki. Sejak tiba pada akhir Januari 2021, mantan gelandang Arsenal dan Real Madrid itu menyebabkan klub Turki tersebut merosot dari posisi pertama ke ranking ketiga Super Lig dan tersingkir dari ajang piala domestik.
Pada 27 Januari 2021, Mesut Ozil melakukan transfer sebagai pemain bebas agen dari Arsenal ke klub Turki, yang saat itu menduduki posisi pertama di klasemen Super Lig, Fenerbahce. Tidak ada pengumuman resmi soal nilai kontraknya, tapi dilaporkan pemain 32 tahun kelahiran Gelsenkirchen itu meneken kontrak berdurasi 3,5 tahun dan akan menerima gaji 90,2 Milyar rupiah per musim, plus bonus ini-itu yang bisa mencapai 52,1 Milyar.
Tapi dalam lima penampilan untuk Fenerbahce, Ozil tidak bisa memberi dampak positif. Sejak kedatangannya, mantan gelandang Real Madrid periode 2010 sampai 2013 itu sudah tampil lima kali. Tiga sebagai pemain pengganti dan satu kali sebagai starter. Gagal mencatatkan satu pun gol maupun assist. Deretan laga yang sudah dijalaninya di Super Lig adalah sebagai berikut:
kekalahan 1-2 di Hatayspor pada 2 Februari 2021, 13 menit bermain
kekalahan 0-1 menjamu Galatasaray, 6 Februari 2021, 27 menit
kekalahan 1-2 extra time melawan Istanbul Basaksehir, 9 Februari 2021, 44 menit
kekalahan 1-2 di Fatih Karagumruk, 13 Februari 2021, 81 menit
kekalahan 0-1 melawan Goztepe, 21 Februari 2021, 90 menit
Dari lima pertandingan itu, laga ketiga melawan Basaksehir adalah pertandingan perempat final Turkish Cup, di mana skuad yang diperkuat Ozil tersingkir setelah 120 menit, dengan mantan pemain Schalke 04 dan Werder Bremen itu masuk sejak menit 44 sebagai pengganti.
Jadi sejak kedatangannya pada akhir Januari 2021, saat mana Ozil disambut bak pahlawan oleh para pendukung Fenerbahce, ia sudah gagal memberi satu kali pun kemenangan, kalah empat kali di ajang Super Lig Turki dan tak bisa menyelamatkan timnya tersingkir di ajang Piala Turki. Lebih tragisnya adalah, tak satu kali pun assist maupun gol berhasil dicatatkannya. Menarik untuk mengamati bagaimana reaksi Mikel Arteta yang sudah mengabaikannya selama semusim terakhir dari skuad The Gunners. Apakah ia merasa bersyukur melepas pemilik 42 gol bersama Arsenal tersebut?