info main bola – Martin Odegaard akhirnya menyuguhkan performa terbaiknya sejak berkostum Arsenal. Dia tampil impresif pada duel kontra Benfica di Liga Europa, dan berkontribusi dengan pre-assist.
Jumat (19/2/2021), Arsenal dipaksa puas dengan skor 1-1 pada duel tandang kontra Benfica di babak 32 besar Liga Europa 2020/21. The Gunners kebobolan terlebih dahulu di menit ke-55, lalu Bukayo Saka menyamakan kedudukan di menit ke-27.
Proses gol penyeimbang inilah yang jadi pertunjukan visi Odegaard. Pada satu proses serangan Arsenal, bola diterima Odegaard di depan kotak penalti.
Dia kemudian mengirim umpan untuk Cedric Soares di sisi kiri. Umpan ini terukur luar biasa, melewati celah tiga pemain Benfica dan tiba di posisi matang untuk Soares.
Mirip Ozil
Kontra Benfica, Odegaard adalah pemain paling merepotkan di wilayah sepertiga akhir. Dia menciptakan peluang-peluang untuk rekan setimnya setiap kali membawa bola.
Tercatat, Odegaard menuntaskan 92% operannya dengan tiga umpan kunci. Dia bermain efektif di lini serang dan terbukti bisa menggantikan peran si raja assist Arsenal sebelumnya, Mesut Ozil.
Ini merupakan kesempatan kedua Odegaard bermain sebagai starter sejak direkrut dari Real Madrid pada Januari 2021 lalu. Dia jelas masih beradaptasi, tapi performanya sudah terbukti memuaskan.
Pemain yang dibutuhkan Arteta
Perkembangan Odegaard ini jelas memuaskan Mikel Arteta. Peminjaman Odegaard kemarin sempat dianggap rencana dadakan Arsenal, tapi Arteta mengaku sudah lama mengikuti perkembangan eks Real Sociedad itu.
“Ini bukan lagi potensi sebab dia sudah membuktikannya. Saya mengamati dia sejak dia masih membela Real Sociedad dan dia sangat impresif di sana untuk periode yang panjang,” ujar Arteta di Arsenal.com.
“Saya menyukai pemain seperti dia, dan seperti yang Anda [media] katakan, dia masih punya potensi besar untuk jadi lebih baik lagi,” imbuhnya.