Info main bola – Manchester United akan melawan Newcastle United di final Piala Carabao pada Minggu (26/2/2023). Meskipun hanya dianggap ‘Piala Ciki’, Erik Ten Hag mengaku tidak sabar menantikan trofi pertamanya bersama MU.
Meskipun berakhir menjadi juara Piala Carabao, banyak yang menganggap itu belum cukup jadi bukti kesuksesan MU musim ini. Namun bagi Ten Hag, kemenangan Minggu malam nanti merupakan bentuk kehormatan dan kejayaan MU.
Saat ini MU memang dalam rentetan hasil positif dengan tak terkalahkan dari sembilan laga terakhir. Hasil ini tentu berkat kehadiran Erik Ten Hag yang memperlihatkan banyak perkembangan sejak kedatangannya.
Ten Hag tentu tidak akan membuang kesempatan untuk memperpanjang catatan positif tersebut. “Ini adalah peluang besar untuk meraih trofi. Ini tentang kehormatan dan kejayaan,” terang Ten Hag dalam konferensi pers jelang lawan Newcastle United dikutip dari BBC.
Demi Fans MU
Memang benar Piala Carabao bukanlah trofi utama yang menjadi prioritas para tim-tim besar Inggris. Namun bagi Ten Hag trofi Piala Carabao sangat penting bagi kehormatan para fans MU.
Pasalnya, fans MU sudah puasa gelar selama hampir enam musim. Terakhir kali MU mendapatkan gelar saat menjuarai Liga Europa di musim 2016/17 di bawah asuhan Jose Mourinho.
“Anda merasakannya, para penggemar sangat menantikannya (Piala Carabao) jadi kami memberikan segalanya kami bisa memberikan kehormatan kepada para penggemar,” ujar Ten Hag.
Berpotensi Tanpa Rashford
Namun di balik suka cita MU saat ini, tersimpan ancaman yang bisa merenggut kebahagiaan mereka. Pasalnya, Marcus Rashford belum dipastikan bisa turun saat melawan Newcastle United di Wembley Stadium nanti.
Hal ini mengingat kondisi Rashford yang sempat tertatih-tatih jelang laga melawan Barcelona berakhir. Namun Erik Ten Hag masih menunggu diagnosis tim medis yang memeriksa kondisi terkini Rashford.
“Saya tidak tahu, para pemain sekarang masuk, kami harus melakukan penyelidikan medis, tentu saja.
“Kami melakukannya (diagnosis) langsung setelah pertandingan, tetapi sebagian besar waktu anda harus menunggu diagnosis 100%. Jadi mari kita lakukan pekerjaan medis, kita harus menunggu,” tambah Ten Hag.
