info main bola – LIGA Inggris kembali bergulir pada Rabu 17 Juni 2020. Laga Manchester City vs Arsenal yang digelar di Stadion Etihad bakal menjadi laga pembuka. Namun, sejumlah protokol kesehatan mesti ditaati klub dan pemain sebelum turun di lanjutan Liga Inggris 2019-2020.
Salah satu protokol kesehatan yang mesti dijalani adalah larangan para pemain berhubungan badan. Larangan berhubungan badan berlaku jika salah satu dari pemain maupun si pasangan mengalami gejala terinfeksi virus corona.
Lantas, apa tindakan yang mesti dilakukan jika ada pemain mengalami gejala infeksi virus corona? Nantinya, pemain yang mengalami gejala mesti menjalani isolasi mandiri. Jika dalam tes yang dilakukan setelah itu dinyatakan negatif, si pemain diizinkan kembali berlatih bersama rekan-rekannya.
Nantinya, 92 pertandingan sisa Liga Inggris 2019-2020 bakal digelar tanpa kehadiran penonton. Menurut protokol kesehatan yang diterapkan FA, hanya diizinkan sebanyak 250 orang yang hadir di stadion. Jumlah tersebut sudah termasuk pemain, staf pelatih, tim medis, steward, petugas medis dan yang terkait dengan pertandingan.
Selain itu, bola pertandingan juga bakal disemprot disinfektan sebelum pertandingan demi mematikan kuman yang ada. Pemain yang hendak melakoni pertandingan juga dilarang bersalaman sebelum melakoni pertandingan, begitu juga larangan melakukan selebrasi gol secara bersama-sama.
Soal selebrasi gol praktis bakal menjadi perdebatan. Awalnya, Bundesliga juga melarang para pemainnya untuk melakukan perayaan gol. Namun, pada praktiknya para pemain di sana tetap merayakan gol secara bersama-sama dan hingga kini, operator kompetisi maupun Federasi Sepakbola Jerman (DFB) tidak memberikan hukuman kepada si pelanggar.