Info main bola – Manchester United harus mengakui keunggulan Sevilla pada semifinal Liga Europa 2019/2020, Senin (17/8/2020) dini hari WIB. Klub asal Spanyol itu pun mampu membuat Setan Merah frustrasi.
Bagaimana tidak, 20 tembakan yang dilepaskan, hanya satu yang berujung gol, itupun melalui penalti.
Sevilla berhasil melakukan comeback untuk lolos ke final Liga Europa 2019/2020. Sempat kebobolan lebih dulu pada babak pertama, wakil La Liga Spanyol itu menyudahi perlawanan Manchester United dengan skor 2-1.
Bruno Fernandes membobol gawang Sevilla yang dijaga Yassine Bounou menit 9′. Manchester United seharusnya bisa mencetak gol lebih banyak, namun Bounou mampu tampil cemerlang di bawah mistar gawang.
Ya, penampilan Yassine Bounou menggagalkan peluang demi peluang yang diciptakan Manchester United membuat Sevilla hanya kebobolan satu kali pada laga tersebut. Kiper Timnas Maroko kelahiran Kanada itu jadi pahlawan kemenangan timnya.
Kekalahan Manchester United atas Sevilla pada semifinal Liga Europa menggagalkan ambisi mereka meraih setidaknya satu trofi besar musim 2019/2020. Sebelumnya, anak asuh Ole Gunnar Solskjaer ini juga hanya mampu menembus semifinal pada dua ajang lainnya, yakni Piala Liga dan Piala FA.
Luuk de Jong Sang Penentu Kemenangan
Keputusan pelatih Julen Lopetegui memainkan Luuk de Jong pada babak kedua menggantikan Youssef En-Nesyri berbuah hasil. Sang penyerang pengganti itu menjadi penentu kemenangan sekaligus menuntaskan comeback gemilang Sevilla atas Manchester United.
Asyik menyerang, pertahanan Manchester United lengah. Umpan silang Jesus Navas mampu dituntaskan Luuk de Jong. Victor Lindelof fan Aaron Wan-Bissaka hanya bisa bengong melihat bola merobek gawang David de Gea.
Ofisial pertandingan memberikan waktu tambahan sebanyak enam menit pada laga tersebut. Manchester United mencoba terus menekan, namun Sevilla berhasil mempertahankan skor 2-1 hingga wasit meniup peluit panjang. Setan Merah pun gagal ke final Liga Europa 2019/2020.
Sumber: Squawka
