info main bola – Penyerang Southampton, Theo Walcott, menjadi mimpi buruk Arsenal dalam partai lanjutan Premier League yang digelar di Emirates Stadium, Kamis (17/12/2020). Dan sepenglihatannya, para pemain the Gunners nampak ketakutan.
Walcott sempat membuat Southampton unggul saat laga baru berjalan selama 18 menit. Ia mendapatkan ruang tembak yang cukup bebas di wilayah Arsenal, dan mampu menaklukkan Bernd Leno dengan tembakan chip.
Sayangnya keunggulan tersebut tidak bertahan sampai akhir pertandingan. Arsenal sanggup mencetak gol balasan pada babak kedua lewat aksi sang penyerang, Pierre-Emerick Aubameyang, yang sempat mengalami paceklik gol.
Southampton gagal meraih kemenangan kendati Arsenal harus bermain dengan 10 orang pada menitk ke-62. Bek the Gunners, Gabriel Magalhaes, diusir keluar oleh wasit yang memberinya kartu kuning kedua.
Arsenal Ketakutan
Walcott benar-benar menjadi momok buat pertahanan the Gunners sebelum digantikan Moussa Djenepo di babak kedua. Pria berusia 31 tahun itu juga yang membuat Magalhaes harus keluar dari lapangan lebih dini.
Selepas pertandingan, Walcott menemui awak media untuk berbicara soal laga dinihari tadi. Ia bisa melihat para pemain the Gunners tampil dengan rasa takut.
“Saya merasakan ketakutan yang sangat besar dari Arsenal pada malam ini, jujur saja,” ujar Walcott, yang juga pernah memperkuat Arsenal, kepada Amazon.
Arteta Tidak Tahu Apa-apa
Mikel Arteta selaku pelatih Arsenal tidak tahu menahu soal ketakutan yang dirasakan oleh pemainnya sendiri. Padahal, pria asal Spanyol tersebut sempat berbincang dengan Walcott selepas pertandingan usai.
Semasa bermain dulu, Arteta dan Walcott pernah bermain untuk Arsenal selama lima musim. Keduanya menyumbang empat gelar dari dua kompetisi yang berbeda, FA Cup dan Community Shield.
“Saya tidak tahu. Saya baru mau bilang kalau saya baru saja berbincang dengan dia dan dia tidak pernah menyebutkan soal itu,” ujar Arteta dalam konferensi pers pasca laga, dikutip dari Goal International.
“Dia menyebutkan hal lain tapi tidak pernah menyinggung hal itu [soal ketakutan pemain Arsenal]. Saya tidak tahu apakah dia mengatakan tentang perasaannya,” lanjutnya.
