info main bola – Jose Mourinho kembali membuat sensasi. Kali ini pelatih asal Portugal itu merayakan kemenangan AS Roma seperti anak kecil yang gembira saat memastikan kemenangan atas Sassuolo pada Senin (13/9/2021) dini hari WIB.
Pada laga pekan ketiga Liga Italia 2021-2022 tersebut, Roma berhasil memetik kemenangan 2-1 atas Sassuolo. Roma baru bisa memastikan kemenangan di menit 90+1 lewat gol yang diciptakan Stephan El Shaarawy.
Sontak ketika El Shaarawy mencetak gol, Mourinho terlihat berlari kegirangan dan menghampiri pemainnya tersebut. Seluruh pemain Roma dan Mourinho merayakan gol di menit-menit akhir pertandingan tersebut.
Bagi Mourinho, gol yang diciptakan El Shaarawy sangatlah berarti bagi kariernya. Sebab laga Roma vs Sassuolo adalah pertandingan ke-1000 dirinya sebagai pelatih profesional.
Tentu Mourinho berharap bisa meraih hasil yang manis di pertandingan ke-1000 dirinya sebagai seorang pelatih. Semua keinginan Mourinho untuk merayakan kemenangan di laga 1000 itu pun hampir saja gagal jika saja El Shaarawy yang masuk di menit 70 tidak mencetak gol.
Akan tetapi, pada akhirnya Mourinho berhasil merasakan kemenangan di pertandingan ke-1000-nya selama menjabat sebagai pelatih profesional. Dari 1000 laga itu, Mourinho berhasil memetik 640 kemenangan dan sukses mengangkat 33 trofi juara.
Menariknya, sebelum laga Roma vs Sassuolo itu berlangsung, Mourinho mengatakan kepada para pemainnya untuk bermain santai saja. Ia mengaku tak terlalu memperdulikan laga ke-1000-nya sebagai pelatih tersebut.
Tampaknya Mourinho sengaja berkata seperti itu untuk tak memberikan beban lebib kepada Tammy Abraham dan kawan-kawan. Namun, Mourinho ternyata takut gagal memetik kemenangan saat melawan Sassuolo.
Karena itulah ketika tendangan El Shaarawy membuat Roma unggul 2-1 di menit 90+1, Mourinho sontak berlari dan merayakan gol tersebut bersama para pemain AS Roma yang lain. Mourinho mengaku berlari seperti seorang anak berusia 12 tahun.
“Saya mengatakan sebuah kebohongan. Saya telah mengatakan kepada tim saya bahwa laga ke-1000 itu bukanlah sesuatu hal yang penting untuk saya. Namun, sebenarnya saya benar-benar ketakutan jika sampai kalah,” kata Mourinho, melansir dari Bleacher Report, Senin (13/9/2021).
“Beruntungnya, kami menang dan saya pun berlari seperti anak kecil hari ini karena saya benar-benar seperti anak berusia 12 tahun dan bukan seperti di usia 58 tahun,” tutupnya.