info main bola Inter Milan Lagi Bobrok, Keuntungan Buat Benfica?

info main bola – Inter Milan sedang mengalami periode bobrok dalam satu bulan terakhir. Hal ini tentu menjadi keuntungan besar bagi Benfica jelang pertemuan di perempat final Liga Champions pada Rabu (12/4/2023).

Inter Milan sudah lupa caranya menang di enam laga terakhir mereka di seluruh kompetisi. Inter Milan bahkan menderita tiga kekalahan dari enam laga tersebut.

Pelatih Benfica, Roger Schmidt menyatakan bahwa penampilan bobrok Inter Milan bisa menjadi keuntungan bagi timnya. Terlebih laga leg pertama akan dimainkan di kandang Benfica.

Meskipun sedang bobrok, Schmidt tetap merasa Inter Milan layak menantang timnya di perempat final Liga Champions. “Kita lihat saja apakah menguntungkan atau tidak. Hasil imbang tetap imbang. Kedua tim memiliki kualitas dan pantas berada di sini, tidak diragukan lagi,” ujar Schmidt dikutip dari Fotmob.

Inter Milan memang tampil buruk dalam enam laga terakhir mereka. Namun Schmidt tidak ingin meremehkan kekuatan dari tim asuhan Simone Inzaghi tersebut.

Meskipun tak cukup solid secara permainan, Inter Milan masih menjadi tim dengan kualitas pemain yang sangat baik. Schmidt merasa kualitas individu para pemain Inter Milan bisa merepotkan timnya di leg pertama nanti.

Terlebih beberapa di antaranya merupakan pemain dengan segudang pengalaman seperti Romelu Lukaku, Marcelo Brozovic, hingga Samir Handanovic. “Lihat saja skuad mereka. Mereka adalah pemain berpengalaman dengan kualitas yang sangat tinggi,” terang Schmidt.

Schmidt merasa laga melawan Inter Milan akan berjalan imbang meskipun sang lawan sedang tampil tak karuan. Pasalnya laga Benfica vs Inter Milan merupakan salah satu laga bersejarah bagi kedua tim.

Sebelumnya kedua tim tersebut bertemu di laga penuh sejarah pada final Liga Champions pada tahun 1965. Bermain di San Siro, Inter Milan saat itu keluar sebagai pemenang setelah unggul dengan skor 1-0.

“Ini adalah pertandingan yang sangat spesial, juga untuk para pemain. Yang saya harapkan adalah para pemain saya akan lebih termotivasi karena ini adalah pertandingan besar, tetapi saya juga mengharapkan itu dari para pemain Inter.”

“Mereka akan siap, mereka akan menimbulkan kesulitan, dan kami harus mencari solusi dan menerima sejarah permainan (kalah di final 65). Kami harus mencoba memainkan pertandingan yang bagus besok dan di leg kedua di Milan,” tambah Schmidt.