InfoMainBola – AC Milan tampaknya sudah menetapkan pilihan direktur teknik baru mereka kepada Igli Tare yang memiliki banyak cerita sukses dalam perekrutan pemain.
Hancur-hancuran pada musim ini, Milan bakal melakukan perombakan besar pada kompetisi mendatang.
I Rossoneri disebut-sebut sudah memutuskan akan menjual Theo Hernandez dan Rafael Leao.
Melepas pemain sekaliber mereka tentu saja harus dikompensasi Milan dengan perekrutan pemain yang istimewa.
Karenanya, sekarang Tim Merah Hitam disebut-sebut sedang mengadakan seleksi untuk menduduki jabatan sebagai direktur teknik.
Milan ditengarai tidak puas dengan kinerja departemen ini setelah ditinggal Paolo Maldini pada 2023.
Banyak perekrutan Il Diavolo Rosso menjadi pemain flop seperti Noah Okafor, Samuel Chukwueze, Emerson Royal, dan Alvaro Morata.
Seleksi AC Milan untuk dirtek yang baru dikabarkan sudah mengerucut ke 2 nama yakni Igli Tare dan Fabio Paratici.
Nama pertama disebut-sebut berada di pole position.
Tare sarat pengalaman dengan menempati posisi yang sama di Lazio pada 2009-2023.
Paratici juga memiliki rekam jejak bagus dalam merekrut pemain.
Namun, reputasinya rusak oleh skandal Plusvalenza di mana dia ikut melakukan penipuan soal nilai transfer pemain untuk mengakali pembukuan klub.
Tare pun menjadi favorit untuk dipilih Milan sebagai direktur teknik mereka yang baru.
Semasa bekerja di Lazio, eks striker asal Albania ini pernah berkali-kali sukses dalam perekrutan pemain.
Dia mendapatkan pemain berharga murah yang kemudian disulap menjadi sosok mahal karena tampil bagus bersama Lazio.
Kesuksesan terbesar Igli Tare adalah Sergej Milinkovic-Savic.
Gelandang asal Serbia itu dibeli Lazio dari Genk pada 2015 dengan harga cuma 10 juta euro atau sekarang sekitar 176 miliar rupiah.
Selama 8 musim, Milinkovic-Savic tampil 341 kali buat Lazio di semua kompetisi dan mencetak 69 gol.
Dia menjadi gelandang paling tajam Lazio sepanjang sejarah dengan koleksi golnya melewati rekor Pavel Nedved.
Pada akhirnya, pemain kelahiran 27 Februari 1995 ini dijual Lazio ke klub Liga Arab Saudi, Al Hilal, dengan harga cuma 40 juta euro.
Namun sebelum itu, Lazio sudah berkali-kali menolak tawaran yang datang untuk Milinkovic-Savic.
Presiden Lazio, Claudio Lotito, bahkan pernah menerima proposalnya yang nilainya mencapai 110 juta euro atau sekitar 1,9 triliun rupiah.
Felipe Anderson juga bisa disebut sebagai salah satu rekrutan terbaik Tare untuk Lazio.
Winger asal Brasil itu dibeli dari Santos pada 2013 dengan harga 7,5 juta euro.
Lima tahun kemudian, Lazio menjualnya ke West Ham United dengan banderol 38 juta euro.
Joaquin Correa dan Antonio Candreva adalah contoh perekrutan sukses Igli Tare yang lain.
Correa dibeli dari Sevilla pada 2018 dengan harga sekitar 16 juta euro.
Dalam waktu hanya 3 tahun, dia kemudian dijual ke Inter Milan seharga lebih dari 30 juta euro.
Sementara itu, Candreva dibeli dari Udinese pada 2011 dengan biaya 10 juta euro.
Lazio menikmati performa terbaik Candreva selama 5 tahun sebelum menjualnya ke Inter Milan pada 2016 dengan harga lebih dari 20 juta euro.
