Info Main Bola – Legenda Chelsea, Marcel Desailly, memberikan komentar terhadap kiprah Olivier Giroud bersama mantan klubnya tersebut. Desailly menilai bahwa Giroud tidak akan pernah menjadi pilihan utama selama berkarier di Chelsea.
Sebagaimana diketahui, Giroud sendiri resmi bergabung dengan Chelsea pada jendela transfer musim dingin 2018. Manajemen Chelsea merekrut Giroud dari Arsenal dengan mahar sebesar 17 juta euro atau sekira Rp284 miliar.
Sejak kedatangannya, Giroud pun langsung dipercaya sebagai ujung tombak Chelsea. Bahkan penyerang yang kini berusia 34 tahun tersebut sempat membawa Chelsea menjuarai Liga Eropa 2018-2019 dengan mengalahkan Arsenal di partai puncak
Akan tetapi sejak kursi kepelatihan Chelsea diambil alih oleh Frank Lampard, Giroud memang kehilangan tempatnya di tim utama. Bahkan pada awal tahun ini, Giroud sempat hampir hengkang karena kurang mendapatkan waktu bermain.
Akan tetapi, Giroud mengurungkan niatnya hengkang dan memilih untuk memperjuangkan posisinya di Chelsea. Situasi Giroud di Chelsea semakin tidak menentu usai Chelsea merekrut Timo Werner di bursa transfer musim panas 2020, yang mana hal tersebut membuat waktu bermainnya semakin sedikit.
Ya, Giroud sendiri sejauh ini baru dipercaya bermain sebanyak 14 kali oleh Lampard, yang mana sebagian besar dimulainya dari bangku cadangan. Giroud pun belakangan gencar diisukan tengah diincar oleh Tottenham Hotspur dan Juventus.
Desailly pun lantas memberikan tanggapannya mengenai perjalanan karier Giroud bersama Chelsea. Ya, Desailly menjelaskan bahwa Giroud akan selalu menjadi pelapis di Chelsea, meski mampu menunjukkan performa mengesankan di lini serang tim asal London Barat tersebut.
“Dia (Giroud) bukan bagian dari masa depan Chelsea, dan ia tidak akan pernah menjadi pemain utama mereka. Dia bisa menjadi pemain yang penting bagi Chelsea saat ini karena Lampard cukup jeli dalam membaca lawan mereka,” jelas Desailly, seperti disadur dari Metro, Sabtu (19/12/2020).
“Ia bisa menggunakan kekuatannya secara spesifik terhadap tim-tim yang kesulitan menghadapi penyerang kuat sepertinya. Semua tergantung pada Lampard untuk menggunakan waktu yang tepat untuknya,” sambungnya.
“Saya percaya Lampard telah membantu mengeluarkan kemampuan terbaik Giroud saat ini. Dia tidak bisa menjadi pilihan utama Lampard. Dia harus bersaing dengan Tammy Abraham dan Timo Werner, sehingga ia tidak bisa mempertahankan statusnya sebagai penyerang utama Chelsea.”
“Dia sudah berusia 34 tahun jadi anda tidak bisa berharap dia menjadi pemain utama, namun mereka hanya bisa memastikan bahwa ia bisa berguna saat ia benar-benar dibutuhkan,” tuntas pemain yang berhasil mengantarkan tim nasional (Timnas) Prancis menjuarai Piala Dunia 1998 itu.