info main bola – Gara-gara Pemain AC Milan Ini, Giovanni Di Lorenzo Ungkap Penyebab Kekalahan Napoli
Napoli lagi-lagi bertekuk lutut atas AC Milan setelah di pentas domestik, kali ini mereka kembali gigit jari di ajang Liga Champions. Kapten tim Giovanni Di Lorenzo justru memuji Mike Maignan yang berhasil menjaga gawang Rossoneri tetap bersih.
Partenopei kalah oleh Milan dalam laga leg perdana babak perempat final Liga Champions 2022/23. Bermain di San Siro, Kamis (13/04/2023) dini hari WIB, tim asuhan Luciano Spalletti tumbang dengan skor tipis 0-1.
Pertandingan ini ditentukan oleh serangan balik cepat yang diakhiri oleh gol Ismael Bennacer setelah berhasil memaksimalkan umpan Brahim Diaz dari kreasi Rafael Leao.
“Saya pikir kami bermain dengan baik, datang ke San Siro dan menunjukkan kualitas kami di atas lapangan. Kami merasa percaya diri untuk menghadapi leg kedua,” kata Di Lorenzo kepada Amazon Prime Italia.
Krisis Bomber
Napoli bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-75 menyusul gelandang Andre-Frank Zambo Anguissa mendapati kartu kuning kedua.
Meski begitu, mereka tetap mendominasi pertandingan dengan menciptakan beberapa peluang.
Tidak hadirnya Victor Osimhen serta penyerang Giovanni Simeone membuat Spalletti menyiapkan Eljif Elmas sebagai ujung tombak Partenopei di laga kali ini.
“Datang ke sini dan bermain tanpa penyerang tengah tidaklah mudah, namun kami tetap menciptakan banyak peluang lewat Elmas. Kita lihat saja nanti apakah ada yang bisa tampil untuk leg kedua,” kata pemain timnas Italia.
Beri Kredit Khusus ke Maignan
Di Lorenzo memiliki peluang besar untuk mencetak gol setelah peristiwa Anguissa dikartu merah untuk pelanggaran kedua oleh wasit, namun peluangnya berhasil digagalkan oleh Maignan di tiang dekat.
“Maignan adalah seorang penjaga gawang yang luar biasa, ia melakukan beberapa penyelamatan gemilang. Sikap kami bagus dan itu menjadi pertanda baik untuk leg kedua,” tambahnya.
Tak Diperkuat Beberapa Pilar
Namun, Napoli bakal tak diperkuat oleh Gio Simeone, Anguissa, dan Kim Min-jae yang mendapati akumulasi kartu untuk laga leg kedua di Stadio Diego Armando Maradona pada 18 April.
“Kim menerima kartu karena protesnya, itu terjadi dalam sepak bola, ketika Anda berada di sana dalam situasi pertandingan, Anda tidak memikirkan apakah Anda akan diskors atau tidak. Ini bukan pertandingan di mana kita harus berbicara tentang wasit, kami memiliki sikap yang benar dan itulah yang penting.”
“Kami akan merindukan para pemain ini, namun mereka yang menggantikannya akan sama kuatnya. Kami harus menang untuk dapat lolos ke babak berikutnya, kami berharap dapat merasakan atmosfer yang luar biasa di Maradona.”
