Info main bola – Gennaro Gattuso mengatakan bangga dengan penampilan Valencia, meskipun kalah melawan Real Madrid dalam adu penalti. Pelatih asal Italia mengakui bisa menahan Los Blancos selama 120 menit merupakan sebuah prestasi yang layak diapresiasi.
Valencia harus puas tersisih di babak semifinal Supercopa de Espana usai kalah di babak tos tosan oleh sang lawan dengan skor 4-3. Bertanding di King Fahd International Stadium, Kamis (12/01/2023) dini hari WIB, kedua tim bermain alot sepanjang laga dengan skor 1-1.
Karim Benzema beri keunggulan Real Madrid terlebih dahulu lewat sepakan penalti di menit 39 sebelum El Che menyamakan kedudukan lewat Samuel Lino pada menit 46. Dalam sesi konferensi pers seusai laga, Gattuso senang dengan mentalitas yang ditunjukkan armadanya di laga kali ini.
“Saya sangat bangga dengan tim, kami telah bermain dengan mentalitas yang hebat. Ini adalah jalan yang harus kami ikuti. Kami harus melanjutkannya karena kami adalah tim muda yang memiliki mentalitas hebat, hari ini kami telah menunjukkannya,” kata Gattuso dilansir dari laman Europa Press.
Kelelahan Fisik
Pelatih berusia 45 tahun mengakui kondisi fisik anak asuhnya kedodoran di pertandingan kali ini. Menurut Gattuso, bermain selama 120 menit dan ditambah menempuh waktu bermain di Arab Saudi menjadikan faktor kelelahan yang dialami timnya.
“Saya pikir aspek fisik tidak mempengaruhi kami. Setelah 90 menit para pemain mungkin merasa lelah, kami telah banyak berlari. Itu normal bagi para pemain untuk lelah,” katanya.
Puji Thibaut Courtois
Dalam babak adu penalti, kiper Real Madrid Thibaut Courtois tampil brilian. Ia berhasil memblok satu sepakan pemain Valencia dan ia juga menunjukkan performa gemilang selama waktu normal.
Gattuso tidak ketinggalan memberikan kredit khusus kepada kiper timnas Belgia tersebut.
“Courtois adalah penjaga gawang yang bermain di level yang luar biasa, dia adalah salah satu yang terbaik di dunia, tetapi penjaga gawang saya juga telah membuat empat atau lima penyelamatan yang sangat bagus.”
“Courtois adalah penjaga gawang yang hebat dan di atas itu semua kami belum beruntung, karena kami gagal mengeksekusi dua penalti,” tambahnya.
Minta Amunisi Anyar
Terakhir, Gattuso mengakui membutuhkan kedatangan amunisi anyar khususnya sektor gelandang di bursa transfer musim dingin, meskipun ia meyakinkan bahwa ia senang dengan skuadnya yang ada saat ini.
“Kami harus melakukan sesuatu karena kami kehilangan seorang gelandang. Kami harus mendapatkan kembali Guillamón dan kami harus merekrut gelandang kedua.
“Meski begitu, Almeida telah menunjukkan bahwa dia bisa bermain di posisi itu, tetapi klub tahu bahwa kami harus merekrut satu lagi.” tutupnya.