info main bola – Jack Wilshere sudah lama berpisah dengan Arsenal dan sekarang sedang berstatus tanpa klub. Ia siap menerima pinangan dari klub lain terkecuali satu, yakni Tottenham Hotspur.
Wilshere merupakan pemain jebolan akademi Arsenal dan berhasil menembus skuad utama pada tahun 2018 lalu. 10 tahun berselang, ia cabut dari Emirates Stadium karena kontraknya tidak diperpanjang.
Arsenal punya alasan jelas mengapa Wilshere harus dilepas pada saat itu. Seperti yang diketahui, sang gelandang kerap berurusan dengan cedera berdurasi panjang. Sehingga mempertahankannya hanya akan membuat klub merugi.
Selepas dari Arsenal, Wilshere pindah ke West Ham United dan bertahan selama dua musim. Ia dilepas oleh klub dan sampai sekarang belum menemukan tempat untuk bernaung kembali.
Tidak Bisa ke Tottenham
Kembali ke Arsenal sebagai seorang pemain jelas bukan opsi yang bagus buat Wilshere. Sebab Arsenal sekarang memiliki banyak gelandang berkualitas, terlebih setelah Thomas Partey datang dari Atletico Madrid.
Wilshere mengakui bahwa dirinya ingin mencoba pengalaman dilatih oleh salah satu pelatih terbaik dunia yang saat ini menukangi Tottenham, Jose Mourinho. Namun ia tidak sampai hati mengkhianati Arsenal hanya untuk memenuhi keegoisannya.
“Saya suka Mourinho, saya pikir dia adalah pelatih yang luar biasa… tetapi saya tak bisa melakukannya [pindah ke Tottenham],” ujar Wilshere kepada Super 6 Podcast.
Pernah Ditawari Kontrak Baru
Wilshere pun mengungkapkan bahwa, di balik layar, ia mendapatkan penawaran dari Arsenal untuk memperpanjang kontrak di tahun 2018 lalu. Namun Wilshere sendiri yang memutuskan hengkang dari Arsenal kala itu.
“Bukannya Arsenal menyingkirkan dan mendepak saya keluar lalu kemudian ada perasaan kesal, mereka menawari saya kontrak baru dan saya ingin mencoba hal yang lain. Saya adalah orang Arsenal,” lanjutnya.
Wilshere juga membuka peluang kepada setiap klub untuk merekrutnya, tidak terbatas di Inggris saja. Namun ia mengaku enggan terburu-buru dalam menentukan tempat bernaungnya yang baru.
“Saya tidak ingin terburu-buru. Klub beserta negaranya harus tepat. Saya terbuka untuk pinda ke negara Eropa lain ataupun di mana saja,” pungkasnya.