info main bola – Di hari terakhir bursa transfer musim panas 2020 Manchester United memutuskan untuk menjual Chris Smalling ke AS Roma. Hal ini pun membuat Man United mendapat banyak kritik, salah satunya datang dari mantan penggawa Timnas Inggris, Paul Robinson.
Robinson tak bisa menampik bahwa lini pertahanan Man United saat ini jauh dari kata solid. Entah Harry Maguire berduet dengan Victor Lindelof maupun Eric Bailly, gawang Man United tetap gampang dijebol.
Maka dari itu, Man United disarankan untuk menggaet bek tengah anyar musim panas ini. Akan tetapi, hingga bursa transfer diutup, bek tengah yang diharapkan bisa meningkatkan kualitas pertahanan Setan Merah tak kunjung tiba.
Justru sebaliknya, Man United malah melepas salah satu bek tengah mereka yang tampil apik musim lalu, yaitu Chris Smalling. Selama menjalani musim peminjaman di Roma, Smalling mampu menunjukkan dirinya dapat tampil solid.
Maka dari itu, Roma bersikeras menebus Smalling hingga akhirnya disepakati di harga 18 juta pounds atau sekira Rp342 miliar. Robinson pun melihat hal ini sebagai blunder yang dilakukan oleh Man United.
“Saya tidak memahaminya. Manchester United membutuhkan bek tengah, Anda sedang melihat bek tengah teratas yang menjalani musim bagus tahun lalu dengan status pinjaman di Roma,” ujar Robinson, seperti dilansir dari Football365, Rabu (7/10/2020).
“Roma menginginkannya kembali, bukankah dia bek tengah yang akan dibeli United pada level seperti itu? Saya benar-benar tidak mengerti mengapa mereka membiarkannya pergi,” lanjut Robinson.
Robinson tak memungkiri bahwa Smalling memang terkadang dikritik karena buruk dalam memainkan bola di baris pertahanan. Akan tetapi, urusan menghentikan pemain lawan dan bertahan, Smalling dinilainya patut untuk diperhitungkan.
“Saya pikir dia mendapat kritik yang ditujukan padanya karena mungkin dia tidak bisa bermain sebaik orang lain dengan kakinya di belakang. Tapi dia adalah seorang bek yang hebat dan seni bertahan pada saat-saat yang kita lihat musim ini,” jelasnya
“Orang seperti dia berada di samping Harry Maguire mungkin adalah apa yang mereka cari di bursa transfer, namun mereka malah merasa cocok untuk melepaskannya,” tandas Robinson.