InfoMainbola– Sebuah asa diapungkan oleh Bernardo Silva. Pemain Timnas Portugal itu yakin bahwa timnya akan menyingkirkan Timnas Prancis di perempat final Euro 2024.
Sabtu (6/7/2024), Hamburg Arena akan menggelar laga spesial. Dua tim kuat Eropa, Timnas Portugal dan Timnas Prancis akan saling berduel untuk memperebutkan tiket ke babak semifinal.
Laga ini diprediksi akan berjalan sengit. Pasalnya sejak turnamen ini dimulai, baik Prancis maupun Portugal sama-sama dijagokan jadi calon juara turnamen ini.
Silva menyadari bahwa laga babak perempat final ini bakal sengit dari awal hingga akhir. “Pertandingan ini tidak akan jadi pertandingan yang mudah, karena ini pertandingan perempat final,” ungkap Silva di laman resmi Euro 2024.
Optimistis Menang
Silva mengakui bahwa Prancis adalah lawan yang kuat. Namun ia pede bahwa Portugal lebih dari sanggup untuk menyingkirkan Les Bleus di laga ini.
“Mereka adalah tim yang terbiasa bermain di babak gugur seperti ini, dan mereka punya pengalaman yang kaya di tim mereka. Namun kami yakin bisa melangkah ke semifinal, karena kami tim yang bagus juga,” sambung Silva.
“Sejak awal kami ingin melaju ke final dan memenangkan trofi juara lagi. Jadi kami percaya kami bisa mengalahkan mereka.”
Lengkapi Lemari Trofi
Silva juga mengakui bahwa ia punya alasan personal mengapa ia ingin sekali memenangkan Euro 2024 ini. Ia ingin melengkapi trofi juara yang ia dapatkan dalam karirnya.
“Dalam karir saya, saya sudah memenangkan banyak trofi juara. Saya memenangkan Premier League enam kali, saya memenangkan Liga Champions dan juga saya memenangkan UEFA Nations League bersama Portugal,” sambung Silva.
“Jika saya bisa memenangkan Euro kali ini, maka itu akan jadi trofi terpenting dalam karir saya. Trofi itu akan punya tempat yang spesial di hati saya,” pungkasnya.
Tidak Punya Medali Juara
Timnas Portugal sendiri sebenarnya menjadi juara di Euro 2016 silam. Namun sayangnya Silva tidak masuk dalam skuat Selecao pada saat itu.
Ia sebenarnya masuk dalam proyeksi Fernando Santos, namun ia mengalami cedera sehingga batal berangkat ke turnamen itu.