Info Main Bola – Apakah Ruben Amorim Bakal Sukses di MU? Biar Waktu yang Menjawabnya
Mantan pemain Liverpool Glen Johnson percaya bahwa Ruben Amorim memiliki kualitas yang menjanjikan untuk menangani Manchester United. Meskipun demikian, Johnson menegaskan bahwa hanya waktu yang akan membuktikan apakah Amorim adalah sosok yang tepat untuk Setan Merah.
Amorim telah ditunjuk sebagai manajer baru Manchester United. Ia menggantikan posisi Erik Ten Hag yang dipecat menyusul hasil buruk yang diraih klub pada awal musim ini.
Amorim datang ke Manchester United dengan reputasi yang cemerlang di Sporting CP. Ia berhasil membawa klub Portugal itu meraih lima trofi termasuk dua gelar Liga Portugal.
Dengan reputasi tersebut, kehadiran Amorim di Old Trafford diharapkan membawa angin segar bagi Manchester United. Pasalnya, Setan Merah saat ini tengah terpuruk di posisi ke-13 pada klasemen Premier League.
Hanya Waktu yang Akan Menjawab
Johnson menilai Amorim memiliki rekam jejak yang bagus sebagai pelatih. Namun, hanya waktu yang bisa membuktikan apakah Amorim adalah sosok yang tepat untuk mengembalikan kejayaan Setan Merah.
“Waktu yang akan membuktikan apakah dia orang yang tepat atau tidak, tetapi saya yakin dia punya rekam jejak yang baik, dilihat dari usianya dan apa yang sudah dia capai,” kata Amorim kepada Betfred.
“Jika dia memang sosok yang tepat, maka para rival akan menghadapi masalah, karena Manchester United akan bangkit kembali, tetapi waktu yang akan menentukan.”
Bukan Pekerjaan Mudah
Johnson mengingatkan bahwa tugas menangani Manchester United bukanlah pekerjaan mudah. Menurutnya, banyak manajer berpengalaman telah mencoba dan gagal membangkitkan klub ini.
“Ini bukan pekerjaan mudah, dan sudah banyak manajer berpengalaman yang datang ke Manchester United dan tidak mampu membalikkan keadaan,” tambahnya.
“Ini akan menjadi tantangan berat, dan saya juga tidak tahu bagaimana hasilnya nanti, tetapi dari sudut pandang Manchester United, saya kira dia tidak akan lebih buruk dari sebelumnya.”
Pantas Dicoba
Banyak yang meragukan Amorim karena masih berusia 39 tahun. Meski begitu, Johnson menambahkan bahwa Amorim adalah pilihan yang pantas untuk dicoba.
“Pemikiran muda, otak segar, ide-ide baru,” ujarnya.
“Jika para pemain merasa bersemangat, menikmati latihan, dan bekerja keras, maka itulah saatnya Anda melihat tim bangkit kembali. Saya pikir mereka hanya bisa menuju arah yang lebih baik, jadi ini keputusan yang layak dicoba.”