Info main bola – Hellas Verona mampu mendapat satu poin di laga tandang melawan AC Milan. Satu poin yang berharga berkat penampilan gemilang dari penjaga gawang Marco Silvestri.
Hellas Verona berjumpa Milan di pekan ketujuh Serie A, Senin (9/11/2020) dini hari WIB. Pada duel di San Siro itu, Verona tampil cukup apik dan menahan Milan dengan skor 2-2.
Verona bahkan mampu unggul dua gol lebih dulu saat laga baru masuk menit ke-19. Namun, Verona kehilangan tiga poin di depan mata saat Zlatan Ibrahimovic mencetak gol pada menit 90+3.
Verona kini berada di posisi ke-8 klasemen Serie A dengan 12 poin. Verona tak pernah kalah pada lima laga terakhir. Sedangkan, Milan tetap berada di puncak klasemen dengan 17 poin.
Psywar Marco Silvestri pada Zlatan Ibrahimovic
Marco Silvestri menjadi bintang bagi Hellas Verona. Sebab, dia mampu membuat tujuh penyelamatan sepanjang laga. Selain itu, ada aksi menarik ketika Ibrahimovic gagal menendang penalti pada menit ke-66.
Silvestri memang tidak menepis penalti Ibrahimovic, sepakannya melambung di atas mistar. Akan tetapi, ada percakapan intimidatif yang dilakukan Marco Silvestri pada pemain 39 tahun.
“Apalah Anda sadar, eksekusi penalti terakhirmu gagal kan?,” ucap Marco Silvestri tepat ketika Ibrahimovic berlari hendak menendang penalti. Rupanya, aksi psywar itu berhasil dan sepakan Ibrahimovic gagal menjadi gol.
“Marco Silvestri tidak salah, saya melewatkan penalti yang terakhir,” ucap Ibrahimovic usai laga dikutip dari Sky Sports Italia.
Ibrahimovic Lelah
Zlatan Ibrahimovic mengakui tidak tampil optimal. Walau bertahan dan mencetak gol pada menit 90+3, Ibrahimovic mengakui bermain dalam kondisi fisik yang lelah. Faktor usia tidak dipungkiri membuat staminanya terkuras.
“Ada banyak pertandingan dan saat Anda lelah, maka Anda tidak selalu dalam kondisi 100 persen. Untung saja ada jeda internasional karena saya butuh istirahat,” kata mantan pemain PSG itu.
“Saya tidak punya ketajaman dan determinasi yang bisanya saya punya ketika di depan gawang. Saya merasa tidak semuanya ada di sana. Kami harus bermain untuk target. Kami tidak bisa pergi ke lapangan hanya dengan suasana hati senang untuk bermain,” katanya.
Sumber: Sky Sports Italia